Rp. 500 Ribu Bagi Korban Gempa

Pemkab Lumajang Terima Bantuan Dana Hunian Korban Gempa Dari BNPB RI

Penulis : lumajangsatu.com -
Pemkab Lumajang Terima Bantuan Dana Hunian Korban Gempa Dari BNPB RI
Sekda Lumajang terima bantuan dari BNPB RI Untuk Gempa.

Lumajang - Pemerintah Kabupaten Lumajang menerima bantuan dana siap pakai yangvakan digunakan untuk dana tunggu hunian korban gempa bumi di Kabupaten Lumajang.

Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Deputi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB RI kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Lumajang, Agus Triyono di Ruang Arjuno, Kantor Bakorwil III Malang, Rabu (28/4/2021).

Deputi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB RI, Ir. Rifai menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Jawa Timur dan para bupati yang wilayahnya terdampak bencana gempa 10 April 2021 lalu.

"Sampai dengan hari ini daftar yang telah kami dapatkan selalu update, saya acungi jempol. Apalagi disalah satu desa itu sudah dilakukan penanganan sesuai dengan arahan bapak kepala BNPB," terangnya.

Selain itu, Gubernuru Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meminta agar segera dilakukan pendistribusian dana bantuan tersebut kepada masyarakat.

"Saya harap ini segera dilakukan penyesuaian, segera dilakukan distribusikan semoga bisa memberikan manfaat," ungkapnya.

Sementara, saat dimintai keterangan, Sekretaris Daerah Kabupaten Lumajang, Agus Triyono menjelaskan bahwa nantinya dana bantuan tersebut akan diberikan kepada 618 korban bencana dengan kerusakan parah, sebesar 500 ribu selama 3 bulan. Untuk proses pendistribusian bantuan akan dilakukan secepat mungkin setelah semua persyaratan terpenuhi.

"Uang ini bisa dicairkan dari pemerintah pusat setelah semua persyaratannya lengkap," pungkasnya. (Komin/ls/red)

Pengakuan Terduga Pelaku Penanam Ganja

Ladang Ganja di Hutan TNBTS Argosari Lumajang Sudah Panen Sekali

Lumajang - Ladang ganja di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dusun Pusung Atas Desa Argosari Kecamatan Senduro ternyata sudah berlangsung selama 9 bulan. Dari pengakuan pelaku, penanaman ganja dilakukan sejak bulan Januari 2024 dan sudah panen satu kali. Saat hendak panen kedua, keberadaan ladang ganja di hutan TNBTS keburu diketahui.