PPKM Darurat

Sopir Bus Ketahuan Positif Covid saat Tes SWAB di Terminal Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Sopir Bus Ketahuan Positif Covid saat Tes SWAB di Terminal Lumajang
Petugas melakukan tes SWAB pada penumpang di Terminal Minak Koncar Lumajang

Lumajang - Dari 20 spoir bus yang dilakukan tes SWAB Antigen di Terminal Minak Koncar Lumajang diketahui ada satu orang positif. Sang sopir langsung diarahkan untuk melakukan isolasi di kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jl. Ahmad Yani Lumajang.

Diketahui sopir bus positif covid,  saat Satlantas Polres Lumajang bersama dinas terkait melaksanakan tes swab antigen terhadap sopir dan penumpag bus di Terminal Minak Koncar Lumajang, Senin (12/7/2021).

Puluhan penumpang dan sopir bus baru tiba di terminal Minak Koncar langsung dilakukan swab antigen oleh petugas dinas kesehatan Lumajang.

"Semua sopir dan penumpang bus yang tiba di terminal minak koncar langsung dilakukan swab antigen oleh petugas dinas kesehatan," kata Paur Subbag Humas Polres Lumajang Ipda Andrias Shinta melalui rilisnya.

Ia mengemukakan, dalam kegiatan tersebut ada 20 orang sopir maupun penumpang bus dilakukan swab antigen.

"Hasilnya dari 20 orang tersebut ada 1 orang hasilnya positif reaktif merupakan sopir bus, saat ini sudah melakukan isolasi mandiri di kantor BKD Lumajang," ujar shinta jelasnya.

Selain itu, selama kegiatan berlangsung anggota satlantas Polres Lumajang memberikan himbauan agar tertib berlalu lintas dan ikuti protokol kesehatan demi terwujudnya kamseltibcarlantas di tengah mewabahnya covid-19.

"Petugas juga mensosialisasikan PPKM Darurat Covid-19 yang dilaksanakan tanggal 3 Juli sampai 20 Juli 2021," pungkas Ipda Andrias Shinta.(res/har/red)

Pengakuan Terduga Pelaku Penanam Ganja

Ladang Ganja di Hutan TNBTS Argosari Lumajang Sudah Panen Sekali

Lumajang - Ladang ganja di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dusun Pusung Atas Desa Argosari Kecamatan Senduro ternyata sudah berlangsung selama 9 bulan. Dari pengakuan pelaku, penanaman ganja dilakukan sejak bulan Januari 2024 dan sudah panen satu kali. Saat hendak panen kedua, keberadaan ladang ganja di hutan TNBTS keburu diketahui.