Sinergitas Lumajang dan Pusat

Dikunjungi Ketua DPD RI, Cak Thoriq Wadul Bantuan Bencana Tak Cair

Penulis : lumajangsatu.com -
Dikunjungi Ketua DPD RI, Cak Thoriq Wadul Bantuan Bencana Tak Cair
Ketua DPD RI La Nyalla Mahmud Mattalitti dan Bupati Lumajang Thoriqul Haq di Pendopo Kabupaten.

Lumajang - Bupati Lumajang, Thoriqul Haq menerima kunjungan kerja Ketua DPD RI, La Nyalla Mahmud Mattalitti di Peringgitan Pendopo Arya Wiraraja Kabupaten Lumajang, Senin (13/9).

Dalam kesempatan itu, bupati melaporkan dua hal kepada Ketua DPD, yang pertama terkait bantuan bencana alam gempa bumi yang terjadi beberapa waktu lalu di Kecamatan Tempursari dan sekitarnya, yang sampai saat ini belum ada realisasi dari pemerintah pusat. Bantuan tersebut meliputi pembangunan rumah permanen bagi rumah rusak berat, bantuan perbaikan rumah bagi yang rusak sedang dan rusak ringan.

"Sampai sekarang belum ada progres bantuannya yang dari APBN yang pembangunan rumah rusak berat, bantuan rusak sedang dan ringan, itu murni mandatori APBN sesuai aturan undang-undang," ungkapnya.

Yang kedua terkait program Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional yang berbasis Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU). Bupati berharap dengan adanya program tersebut mampu menyelesaikan persoalan air bersih khususnya bagi masyarakat wilayah utara Kabupaten Lumajang.

"Kalau itu ada tindak lanjut, tentu bisa menyelesaikan kebutuhan dasar kami terutama yang berada di wilayah utara untuk terutama kebutuhan air bersih," lanjutnya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPD RI, La Nyalla Mahmud Mattalitti akan segera melakukan tindaklanjut terkait dua laporan yang disampaikan Bupati Lumajang.

"Jadi kita tadi sudah terima aspirasi dari pak bupati, ada dua, yaitu SPAM Regional kemudian masalah bencana yang perlu ada percepatan dari BNPB," pungkasnya. (Komin/har/red)

Editor : Redaksi

Polri

Gagasan Strategis Kombes Arsal Sahban Antar Raih NASTRAP Terbaik di Sespimti Polri

Lumajang – Di balik kemajuan teknologi blockchain yang selama ini dipuja sebagai simbol transparansi dan efisiensi, tersimpan ancaman serius bagi stabilitas keuangan negara. Kejahatan tanpa wajah, bergerak lintas negara, dan nyaris tanpa jejak kini menjadi tantangan nyata aparat penegak hukum. Isu krusial ini diungkap Kombes Pol Dr. M. Arsal Sahban, S.H., S.I.K., M.M., M.H., melalui Naskah Strategis (NASTRAP) yang mengantarkannya meraih predikat NASTRAP Terbaik di Sespimti Polri Dikreg 34 Gelombang 2.