Karena Keterbatasan Anggaran

2024 Pemerintah Lumajang Stop Program Beasiswa Mahasiswa Prestasi

Penulis : lumajangsatu.com -
2024 Pemerintah Lumajang Stop Program Beasiswa Mahasiswa Prestasi
Pj. Bupati Lumajang membacakan jawaban pemerintah atas PU Fraksi Fraksi DPRD Lumajang

Lumajang - Pada anggaran tahun 2024, ada sejumlah program yang sudah berjalan selama lima tahun akan dilanjutkan dengan melakukan evaluasi penerima dan tata cara penerimaannya. Hal itu disampaikan Pj. Bupati Lumajang dalam rapat Paripurna DPRD dengan agenda jawaban Pemerintah atas PU Fraksi-Fraksi DPRD Lumajang.

Pemerintah beralasan karena anggaran terbatas, sehingga penerima adalah masyarakat yang benar-benar berhak untuk menerimanya. Program-program tersebut meliputi santunan kematian, seragam gratis, persalinan gratis dan sejumlah program lainnya. Para penerima adalah warga yang benar-benar tidak mampu yang telah masuk dalam daftar Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Untuk program beasiswa bagi mahasiswa berprestasi tetap diberikan melanjutkan data yang sudah ada sampai lulus. Namun, Pemerintah Kabupaten Lumajang tahun 2024 tidak lagi membuka mahasiswa angkatan baru karena keterbatasan anggaran. Jawaban tersebut ditujukan untuk pertanyaan Fraksi NasDem-PAN, PPP, Demokrat dan PDI Perjuangan.

Berikut Jawaban Pemeirntah yang dibacakan oleh Pj. Bupati Lumajang Indah Wahyuni.

Terkait dengan program bupati sebelumnya dipertimbangkan untuk tetap dilanjutkan dengan terlebih dahulu dilakukan evaluasi dan penyesuaian-penyesuaian dalam pelaksanannya dengan mempertimbangan kemampuan keuangan daerah dan kewenangan pemerintah daerah. Mengingat kemampuan keuangan daerah terbatas, tentunya hanya masyarakat yang benar-benar tidak mampu yang telah terdaftar di dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang akan diberikan bantuan oleh Pemerintah Daerah, misalkan santunan kematian, bantuan seragam, persalinan gratis dan lain-lain.

Guru non NIP pada lembaga sekolah SD/MI/SMP/MTs swasta maupun yang berada di bawah kewenangan Kementerian Agama, meskipun itu bukan kewenangan daerah tetap diperhatikan dengan jumlah yang disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. Selanjutnya untuk honor guru ngaji tetap diberikan dan untuk pemberian beasiswa kepada mahasiswa berprestasi tetap diberikan melanjutkan yang sudah ada sampai dengan lulus, tetapi tidak membuka lagi untuk mahasiswa angkatan baru karena kemampuan keuangan daerah yang terbatas. (Yd/red)

Editor : Redaksi

Berbagai lomba

Menyala: STKIP PGRI Lumajang Sukses Gelar Dies Natalis Ke-39

Lumajang - Kampus STKIP PGRI LUMAJANG dalam rangka merayakan Dies Natalis yang ke-39, STKIP PGRI Lumajang juga menyelenggarakan berbagai kegiatan yang salah satunya adalah rangkaian perlombaan yang di ikuti oleh Mahasiswa STKIP PGRI Lumajang, selain itu juga ada salah satu lomba yang di ikuti oleh peserta SMA, SMK, MA sederajat. Ketua panitia Bapak Moch. Fauzi, S.Pd., M.Pd. mengungkap kan bahwa "Dies Natalis ke-39 tahun 2024 ini di konsep menjadi 2 (dua skema kegiatan/perlombaan) yakni skema kegiatan Internal dan Eksternal. Skema kegiatan Internal meliputi 1) Lomba Bazar 2) Lomba Jingle Dance 3) Lomba Memasak 4) Fashion Show 5) Duta Kampus.

Pastikan Tak Digunakan Sembarangan

Kapolres Periksa Senjata Api Milik Anggota Polres Lumajang

Lumajang - Propam Polres Lumajang, memeriksa senjata api (senpi) dinas milik personel Polres Lumajang. Kegiatan yang dilaksanakan di halaman Mapolres Lumajang, diikuti personel pemilik senpi dinas di jajaran polsek dan Polres Lumajang, Rabu (18/12/2024). Tujuannya pemeriksaan senpi jelas, untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan senjata dan menjaga keamanan serta ketertiban.