Lakukan Aksi Depan Pemkab Lumajang

Tak Pro Pendidikan, PMII Lumajang Minta Pj Bupati dan Sekda Mundur

Penulis : lumajangsatu.com -
Tak Pro Pendidikan, PMII Lumajang Minta Pj Bupati dan Sekda Mundur
Demo PMII di depan kantor Pemerintah Kabupaten Lumajang

Lumajang - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Komisariat PMII se-Lumajang melakukan aksi desa di depan Pemkab Lumajang. PMII menilai Pemerintah Lumajang sudah tidak memiliki hati nurani dan tidak lagi berpihak pada dunia pendidikan. Mahasiswa juga mendesak Pj Bupati dan Sekda Lumajang mundur karena tidak bisa menyajikan APBD yang pro rakyat.

Miqdad Faradisi, jubir PK PMII STIH Jenderal Sudirman Lumajang menyatakan bahwa Pemkab Lumajang dinilai tak lagi memiliki program yang pro pendidikan. Indikasinya banyak, seperti penghapusan beasiswa, penghapusan Bosda Madin, penghapusan honor guru ngaji, penghapusan seragam gratis dan terakhir adalah penghapusan honor guru Non NIP.

“Kami minta Pj Bupati dan Sekda Lumajang mundur saja, karena mereka tak bisa menyajikan APBD Lumajang yang pro rakyat,” jelas Miqdad, Jum’at (05/07/2024).

Dengan membawa keranda bergambar Pj Bupati dan Sekda Lumajang, mahasiswa menilai pimpinan tertinggi di Lumajang itu sudah mati hati nuraninya. Sebab, telah menghapus program-program pro rakyat dan terbaru menghapus honor guru Non NIP, yang menjadi salah satu penopang pendidikan di Kabupaten Lumajang.

Aksi sempat diwarnai kericuhan antara mahasiswa dan aparat pengamanan. Bahkan, polisi sempat menyemprotkan water canon untuk membubarkan aksi demo PMII. Namun, mahasiswa tak surut dan terus memaksa untuk masuk ke Pemkab Lumajang. Setelah ditemui sejumlah perwakilan Pemkab Lumajang, mahasiswa akhirnya membubarkan diri karena mendapati Pj Bupati dan Sekda Lumajang sedang tak berada di tempat.

Sementara itu, Akhmad Taufiq Hidayat Plt Asisten Setda Lumajang menyatakan bahwa Pj Bupati Lumajang masih berada di luar kota. Begitu juga dengan Sekda Lumajang juga sedang ada dinas di luar kota sehingga tidak bisa menemui langsung para mahasiswa yang melakukan aksi demo. “Pimpinan kita sedang ada tugas luar kota di Bandung dan di Jakarta,” pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Berbagai lomba

Menyala: STKIP PGRI Lumajang Sukses Gelar Dies Natalis Ke-39

Lumajang - Kampus STKIP PGRI LUMAJANG dalam rangka merayakan Dies Natalis yang ke-39, STKIP PGRI Lumajang juga menyelenggarakan berbagai kegiatan yang salah satunya adalah rangkaian perlombaan yang di ikuti oleh Mahasiswa STKIP PGRI Lumajang, selain itu juga ada salah satu lomba yang di ikuti oleh peserta SMA, SMK, MA sederajat. Ketua panitia Bapak Moch. Fauzi, S.Pd., M.Pd. mengungkap kan bahwa "Dies Natalis ke-39 tahun 2024 ini di konsep menjadi 2 (dua skema kegiatan/perlombaan) yakni skema kegiatan Internal dan Eksternal. Skema kegiatan Internal meliputi 1) Lomba Bazar 2) Lomba Jingle Dance 3) Lomba Memasak 4) Fashion Show 5) Duta Kampus.

Pastikan Tak Digunakan Sembarangan

Kapolres Periksa Senjata Api Milik Anggota Polres Lumajang

Lumajang - Propam Polres Lumajang, memeriksa senjata api (senpi) dinas milik personel Polres Lumajang. Kegiatan yang dilaksanakan di halaman Mapolres Lumajang, diikuti personel pemilik senpi dinas di jajaran polsek dan Polres Lumajang, Rabu (18/12/2024). Tujuannya pemeriksaan senpi jelas, untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan senjata dan menjaga keamanan serta ketertiban.