Penghargaan dari PJ Gubernur Jatim

PJ Bupati Lumajang Indah Wahyuni Terima Penghargaan di HUT Jatim 79

Penulis : -
PJ Bupati Lumajang Indah Wahyuni Terima Penghargaan di HUT Jatim 79
PJ Bupati Lumajang saat menerima penghargaan oleh PJ Gubernur Jawa Timur

Dalam Upacara Hari Jadi Provinsi ke-79 Jawa Timur, Pj. Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono memberikan apresiasi bagi insan insan yang telah mengharumkan nama Jawa Timur. Salah satunya penghargaan diberikan kepada Pj. Bupati Lumajang.

Kabupaten Lumajang dinilai sebagai Pemerintah Daerah dengan kinerja Pengendalian Penyakit Hewan Menular Strategis (PHMS) melalui program vaksinasi terbaik di Jawa Timur.

Dalam rangka merayakan Hari Jadi ke-79 Provinsi Jawa Timur, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar upacara Peringatan Hari Jadi ke-79 Provinsi Jawa Timur tahun 2024 dengan tema Jawa Timur Bersatu, Bersama Untuk Maju. Upacara Hari Jadi ke-79 Provinsi Jawa Timur ini dilaksanakan di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya pada hari Sabtu (13/10/2024).

Bertindak selaku Inspektur Upacara, Pj. Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono mengungkapkan rasa syukurnya dan menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, baik pemerintah Kabupatan maupun Kota di Jawa Timur. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada seluruh masyarakat Jawa Timur yang telah bergotong royong dan mau bekerja keras secara optimal untuk kemajuan Jawa Timur. Hal ini sejalan dengan moto yang ada pada lambang kebanggaan Jawa Timur, Jer Basuki Mawa Beya.

"Provinsi Jawa Timur berhasil meningkatkan derajat warganya dengan menurunkan angka kemiskinan, penyumbang penduduk miskin terkecil secara nasional, terus bertambahnya jumlah desa mandiri, peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) diatas rata rata, sementara itu dari aspek ekonomi, Jawa Timur adalah yang tertinggi pertumbuhannya se-Pulau Jawa," ujarnya.

Lebih lanjut, Ady Karyono mengungkapkan, di sektor pertanian Jawa Timur berhasil mempertahankan diri sebagai lumbung pangan nasional, dan dibidang kesehatan berbagai kemudahan akses layanan kesehatan di Jawa Timur terus ditingkatkan. Melalui momentum ini, kedepan Jawa Timur diharapkan dapat menjadi Gerbang Nusantara Baru.

Dalam perayaan HUT Provinsi Jawa Timur ke-79 ini , Adhy Karyono juga memberikan hadiah berupa sepeda gunung bagi undangan yang terpilih mengenakan baju adat terunik. Berhasil menarik perhatian salah satu yang terpilih adalah influencer asal Kabupaten Lumajang, Indana, yang menggunakan pakaian adat suku dayak. (Kominfo-lmj/Ydc)

Editor : Redaksi

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasienĀ  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).

Dibuat Dari Bambu Muda

Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk

Lumajang - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menorehkan kebanggaan di kancah nasional. Salah satu kuliner tradisional khasnya, Krecek Rebung, resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia pada 16 November 2024. Pengakuan ini menjadi bukti keunikan dan kekayaan budaya lokal Lumajang yang terus dilestarikan.

Hikmah Kehidupan

Urgensi Tasawuf Dalam Menghadapi Krisis Spiritual di Era Modern

Lumajang - Di tengah gemerlapnya dunia yang serba digital dan material, manusia semakin terjerat dalam pusaran kehidupan yang cepat dan penuh tekanan. Keberhasilan diukur dengan angka, kebahagiaan dinilai dengan kepemilikan, dan kedamaian seolah menjadi barang langka yang hanya bisa diraih oleh segelintir orang. Namun, meskipun segala kemajuan teknologi dan inovasi telah memberikan kenyamanan fisik, banyak yang merasakan kekosongan jiwa yang mendalam, kehilangan arah, dan semakin jauh dari makna hidup yang sejati. Krisis spiritual ini bukan hanya sekedar fenomena individu, tetapi sebuah bencana sosial yang mengancam dasar-dasar kemanusiaan kita.