Sejak 1968, Pande Besi Mahakam Milik Agus Masih Bertahan

Penulis : lumajangsatu.com -
Sejak 1968, Pande Besi Mahakam Milik Agus Masih Bertahan

Lumajang (lumajangsatu.com) - Pembuatan alat alat petani tradisional melalui Pande besi oleh masyarakat Lumajang masih bertahan, Ditengah serbuan alat-alat pertanian modern. Pande besi yang berdiri sejak tahun 1968, di Jalan Mahakam, Tukum dan satu satunya di Kecamatan Tekung masih tetap Buka jam 09.00 - 15.00 WIB.

Pande besi milik Agus (35) tetap memproduksi alat alat pertanian seperti cangkul, clurit,pisau dan samurai. Untuk biaya pembuatan alat alat tani ini hargai Rp. 80 Ribu sampai Rp. 450 Ribu tergantung bahan yang digunakan.


Agus mengatakan Pande besinya ramai pemesan dalam kota. Bahkan, untuk pemesana nan bisa minta bahan apa yang diinginkan. "Bahan yang paling bgus menggunkn piir mobil cerry mas" ujar pria yang humoris itu.

Pande milik Agus adalah dari orang tuanya yang diserahkan untuk dipertahankan dan dikembangkan. Karena, pembuatan alat-alat pertanian Tradisional akan tetap dibutuhkan oleh masyarakat pedesaan.

Parman (36) Pembeli mengatakan bahan yang di gunakan sangat bagus dan berkualitas dari pande Agus. Selain itu, dalam hal kualitas dan ketajaman sudah mumpuni. "Saya ini buat pisau mas yang bahanya dari piir mobil cerry," ujar pria warga Wonosari itu.  (dka/ls/red)

 

Editor : Redaksi

Polri

Gagasan Strategis Kombes Arsal Sahban Antar Raih NASTRAP Terbaik di Sespimti Polri

Lumajang – Di balik kemajuan teknologi blockchain yang selama ini dipuja sebagai simbol transparansi dan efisiensi, tersimpan ancaman serius bagi stabilitas keuangan negara. Kejahatan tanpa wajah, bergerak lintas negara, dan nyaris tanpa jejak kini menjadi tantangan nyata aparat penegak hukum. Isu krusial ini diungkap Kombes Pol Dr. M. Arsal Sahban, S.H., S.I.K., M.M., M.H., melalui Naskah Strategis (NASTRAP) yang mengantarkannya meraih predikat NASTRAP Terbaik di Sespimti Polri Dikreg 34 Gelombang 2.