Jansen, Bocah Yang Tercebur ke Penggorengan Dirawat di RSUD dr. Haryoto

Penulis : lumajangsatu.com -
Jansen, Bocah Yang Tercebur ke Penggorengan Dirawat di RSUD dr. Haryoto

Lumajang (lumajangsatu.com) - Jansen (4) warga Perumahan Tukum J-16 Kecamatan Tekung akhirnya dirawat di RSUD dr. Haryoto Lumajang. Jansen 4 bulan lalu masuk ke penggorengan yang dipenuhi minyak panas, sehingga kepala dan bahunya lepuh seperti daging di goreng.

Setelah dilakukan perawatan di rumah sakit, kondisi luka bakar Jansen terus menunjukkan perkembangan positif. Jika luka bakarnya sudah mengering, maka Jansen akan dirujuk ke RS dr. Soetomo Surabaya untuk menjalani operasi, karena kepala Jansen saat ini miring.

"Ini kan luka bakar mas, luka bakar yang cukup serius dan agak berat jadi kemungkinan menimbulkan kecacatan, baiknya memang setelah kita rawat dan kondisinya membaik selanjutnya akan kita rujuk ke rumah sakit dokter Soetomo Surabaya. Untuk melepaskan kulit yang lengket itu. Kondisinya membaik dan kita melihat perkembangan kalau semakin cepat membaik maka semakin cepat pula akan kita rujuk ke Surabaya, ujar dr Ketut Bagiada, Jum'at (20/01/2017).

Yossi Fonni, nenek Jansen mengaku senang kembali mendapatkan perawtan medis. Ia berharap cucunya tersbut bisa segera sembuh dan bisa ceria seperti anak-anak yang lain.

"Ya sudah membaik mas, harapan saya ya mudah-mudahan cepat sembuh. Kasihan anak seumur ini masih butuh main, sampai sekarang dia itu menanggung perderitaan saat dilepas kasanya itu. Sekarang ya sudah 4 bulan ini wes, jelasnya.

Sebelumnya, Bupati As'at Malik dan Ketua TP PKK Tutuk fajriatul Mustofiah didampingi sejumlah pejabat menjenguk kondidi Jansen. Bupati langsung memerintahkan Dinas Kesehatan mengambil tindakan untuk menangani kasus Jansen.(Mad/Yd/red)

Editor : Redaksi

Jaga Kebersihan Lingkungan Bersama

Pemerintah Ajak Warga Lumajang Bisa Kelola Sampah Mandiri

Lumajang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang meluncurkan program "Sampah Mandiri" sebagai upaya untuk membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Program ini bertujuan agar masyarakat lebih bijak dalam membuang sampah dan memahami dampak positif dari lingkungan yang bersih dan sehat. DLH juga mengajak masyarakat melakukan pengelolaan sampah mandiri untuk menjaga kebersihan lingkungan masing-masing.