Ngaku Usai di Door Tim Cobra

Inilah 13 TKP Lumajang - Jember Maling Motor Asal Sumberejo - Sukodono

Penulis : lumajangsatu.com -
Inilah 13 TKP Lumajang - Jember Maling Motor Asal Sumberejo - Sukodono
Dihadapan Kapolres Lumajang, AKBP Arsal Sahban, kedua pelaku curanmor mengaku aksinya di 13 TKP.

Lumajang (lumajangsatu.com) - Berdasarkan laporan polisi pada tgl 27 november 2019. Telah hilang 1 unit ranmor vega di halaman kantor dispora Kab Lumajang. Tim Cobra berhasil menagkap tersangka Ahmad Fatoni bin Sumat (20 dan Muhammad Shoddiq bin Rebak asal Dusun Bubur Desa Sumberjo Kecamatan Sukodono.

Pelaku ditangkap  hasil pengembangan kendaraan tanpa surat-surat yang disita oleh Tim cobra yang sedang Patroli. dimana saat itu Patroli dipimpin oleh Kasat Sabhara AKP Jauhar Maarif.

BACA JUGA  : Door...! Tim Cobra Tembak Dua Spesialis Maling Motor Lumajang - Jember

Berdasarkan hasil pengembangan, kedua tersangka mengaku melakukan kejahatan di 13 tempat yg berbeda. Adapun Tempat Kejadian Perkara (TKP) antara lain :

  1. Tkp Tepatnya dihalaman parkir kantor dispora Kab. Lumajang
    kejadian kurang lebih 4 bulan lalu. Hasil curian berupa ranmor vega warna merah maron.
  2. Tkp Taman Toga Kab. Lumajang tepatnya warung kopi didepan taman
    kejadian kurang lebih 2 bulan lalu
    Hasil curian berupa ranmor Supra 125 warna hitam kombinasi merah.
  3. Tkp Tengah pasar kota tepatnya diwarung nasi neron
    kejadian kurang lebih 2 bulan lalu
    Hasil curian berupa ranmor Honda Beat warna putih.
  4. Tkp Rumah makan Bakso margaret Pulo sari Lumajang
    kejadian kurang lebih 3 bulan lalu
    Hasil curian berupa ranmor Megapro warna coklat.
  5.  Tkp Labruk lor Rumah makan Bakso Banyuwangi Lumajang
    kejadian kurang lebih 1 bulan lalu
    Hasil curian beruoa ranmor Honda beat warna hitam.
  6. Tkp Jl. Panjahitan Coffe Ideal depan Sma 3 Lumajang , kejadian kurang lebih 4 bulan lalu. Hasil pencurian berupa ranmor Megapro warna coklat  (sepeda motor hasil kejahatan terkena Tilang oleh Sat Lantas polres lumajang di Perempatan Jl Gajah Mada ).
  7. Tkp Klanting depan besi tua.  kejadian kurang lebih 2 bulan lalu
    Hasil curian berupa ranmor Vario warna abu - abu.
  8. 8. Tkp Sekolahan Smk Khoriyah Suko . kejadian kurang lebih 3 bulan lalu
    Hasil curian ranmor Honda beat warna pink.
  9. 9. Tkp Cofee tingkat sebelum pom bensin labruk lor . kejadian kurang lebih 4 bulan lalu
    Hasil curian berupa ranmor Honda beat warna hitam.
  10. 10. Tkp toko dekat pasar semboro Kab. Jember. kejadian kurang lebih 2 bulan lalu
    Hasil curian berupa ranmor Honda beat warna merah putih.
  11. 11. Tkp Kencong Kab. Jember . kejadian kurang lebih 1 bulan lalu
    Hasil curian berupa ranmor Yamaha Vega warna hijau.
  12. 12. Tkp Puger arah kepantai Kab. Jember. Kejadian kurang lebih 3 bulan lalu
    Hasil curian berupa ranmor Yamaha vega warna abu-abu.
  13. 13. Tkp Pasar tanggul Kab. Jember kejadian kurang lebih 3 bulan lalu.
    Hasil curian berupa ranmor Honda beat warna merah putih.

Kapolres Lumajang AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SH SIK MM MH mengatakan, munculnya 13 Tkp tersebut, setelah Cobra menangkap pelaku dari hasil pengembangan sitaan kendaraan tanpa surat-surat saat Patroli. Diketahui Sindikat ini telah melakukan pencurian di 13 Tkp berbeda dalam kurun waktu 4 bulan terakhir.

"Dalam Melakukan aksinya, pelaku menggunakan kunci T untuk membobol kunci kendaraan korban. Alhamdulillah meski membutuhkan waktu beberapa bulan, tersangka sudah diamankan di Mapolres Lumajang. Jumlah pencuriannyapun masih bisa bertambah, semua sedang kami dalami," terang Arsal. (res/ls/red)

Editor : Redaksi

Kampus Lumajang

STKIP PGRI Lumajang Gelar Workshop Virtual Reality For Education Bersama Pendekar VR Jawa Timur

Lumajang- STKIP PGRI Lumajang kembali menunjukkan komitmennya dalam inovasi pendidikan dengan menggelar workshop desain media pembelajaran berbasis Virtual Reality (VR). Acara yang berlangsung mulai tanggal 5 – 7 Juni 2024 ini, menjadikan STKIP PGRI Lumajang sebagai satu-satunya kampus di Lumajang yang memberikan pelatihan berfokus pada teknologi VR dalam Pendidikan.

Nama : Naomi Nathanael

Mahasiswa Perlu Peka Menyikapi Kenaikan Harga Pokok Masyarakat

Surabaya - Kenaikan harga bahan pokok, termasuk bahan bakar minyak (BBM), merupakan isu yang kerap kali menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. BBM adalah komponen vital yang mempengaruhi hampir setiap aspek kehidupan, mulai dari transportasi hingga produksi barang dan jasa. Ketika harga BBM naik, efek domino yang dihasilkan bisa merambah ke berbagai sektor, mengakibatkan kenaikan biaya hidup secara keseluruhan. Dalam situasi seperti ini, peran mahasiswa sebagai agen perubahan sosial sangatlah krusial. Namun, tidak semua mahasiswa memiliki kepekaan atau pemahaman yang cukup dalam menyikapi fenomena ini.