Tabrakan Maut

Truck vs Bus Anggun Krida di Probolinggo 2 Warga Lumajang Meninggal

Penulis : lumajangsatu.com -
Truck vs Bus Anggun Krida di Probolinggo 2 Warga Lumajang Meninggal
Kecelakaan maut antara truck vs bus Anggun Krida di Probolinggo (foto by netizen)

Probolinggo (lumajangsatu.com) - Kecelakaan maut terjadi di jalur Probolinggo antara Bus Anggun Krida dan truk bermuatan buah di Jalan Raya termasuk Desa Banjar Sawah, Kecamatan Tegal Siwalan, Kabupaten Probolinggo, Rabu (08/05/2019). Dua pengemudi kendaraan besar itu yang diketahui sama-sama orang Lumajang dilaporkan meninggal dan beberapa korban luka-luka.

Dikutip Wartabromo, dari catatan polisi, pengemudi bus, bernama Kurniawan (23), warga Desa Wonorejo, Kecamatan Kedung Jajang, Lumajang, meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit. Sedangkan pengemudi truk, Sunarto (40), warga Desa Wates Wetan, Kecamatan Ranuyoso, Lumajang, meninggal di tempat kejadian.

Menurut Ardi (40), saksi mata, bus bernopol N-7847-US melaju kencang dari arah utara menuju ke selatan. Bus penumpang umum itu disebutnya memakan marka jalan saat di tikungan, sehingga bertabrakan dengan truk buah bernopol N-9050-YE tersebut.

"Bus itu dari utara, menyalip kendaraan di tikungan itu dan memakan marka jalan sehingga adu moncong dengan truk dari selatan itu, tadi sopirnya truk itu meninggal, dan sopir busnya kritis,” katanya saat di TKP pada rabu (08/05/2019).

Penjelasan sama juga disampaikan Iptu Nyoman, Kanit Laka Polres Probolinggo, menuturkan bila Bus dari arah Probolinggo menuju Jember itu berusaha menyalip sebuah kendaraan yang ada di depannya. Namun, tak diduga-duga dari arah berlawanan ada truk melaju.

"Bus melaju dari utara menuju ke Jember sementara truk dari arah berlawanan. Bus dengan kecepatan tinggi mendahului kendaraan di depannya, namun karena diduga tidak menguasai medan bus oleng ke kanan dan menabrak truk,” terangnya.

Ia mencatat sopir truk meninggal di tempat kejadian. Sementara sopir bus, yang sempat dikabarkan kritis, dilaporkan juga meninggal saat perjalanan ke RSUD, DR Saleh.

"Sedangkan para penumpang bus masih belum diketahui jumlahnya namun tidak ada yang jadi korban, hanya luka ringan," ungkap Nyoman.

Sampai warta ini disusun pihak kepolisian masih mencoba menelusuri penyebab kecelakaan yang mengakibatkan dua pengemudi kendaraan umum itu meninggal.(Red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.