Bernyali Baja, Drama Pembebesan Tahanan Polres Lumajang Digagalkan

Penulis : lumajangsatu.com -
Bernyali Baja, Drama Pembebesan Tahanan Polres Lumajang Digagalkan

Lumajang (lumajangsatu.com) - Tiga orang anak muda asal Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro bernyali baja yang nekat datang ke Polres Lumajang. Kedatangan mereka bukan untuk apa-apa, melainkan dalam upaya operasi pembebasan tahanan kasus narkoba.

Namun, sebelum upaya tiga pemuda tersebut berhasil, petugas keburu memergoki dan menangkap satu pelaku. Irfan (20) saat ini sudah mendekam di tahanan, sedangkan dua rekannya insial AL dan HM belum tertangkap dan sedang dilakukan pengejaran.

"Merak sudah dua kali, saat malam tahun baru tidak berhasil. Dan diulangi keesokan harinya sekitar jam 3 dinihari," ujar Kompok Bambang S. Wakapolres Lumajang, Rabu (04/01/2017).

Target yang hendak dibebaskan oleh para pelaku adalah Ali fateh yang sudah mendekam di penjara karena kasus narkoba. Pelaku Ali Fateh mengirimkan SMS dari penjara kepada adik pelaku inisial AL dan akhirnya dirancang upaya pembebesan.

"Ali Fateh ini yang SMS adiknya untuk membebaskan dirinya, dan akhirnya rekan-rekan pelaku tersebut berhasil ditangkap," jelasnya.

Irfan, saat ditanya mengaku hanya diajak oleh AL, untuk membebaskan kakanya Ali Fateh. Yang merencanakan pembebesan adalah AL yang mengajak Irfan untuk menyiapkan sepeda motor lengkap dengan plat nomor ganda. "Saya tidak tahu, saya hanya diajak oleh adiknya Ali," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Harjalu 770

Asta Cita Nararya Jadi Kompas Baru Pembangunan Lumajang

Lumajang– Momentum peringatan Hari Jadi Lumajang ke-770 (Harjalu 770) yang digelar dibPendopo Arya Wiraraja, Senin (15/12/2025), dimanfaatkan Bupati Lumajang Ir. Hj. Indah Amperawati, M.Si untuk menegaskan arah dan komitmen kepemimpinan bersama Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma, S.H. dalam membangun daerah yang berpihak pada rakyat.

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.