Makam Islam Diatas Bukit

Geger..! Dua Makam Keramat di Penawungan Ranuyoso Diziarahi Ribuan Orang

Penulis : lumajangsatu.com -
Geger..! Dua Makam Keramat di Penawungan Ranuyoso Diziarahi Ribuan Orang
Peziarah Seedang berada di Makam Keramat di Bukit Desa Penawungan Kecamatan Ranuyoso.

Ranuyoso (lumajangsatu.com) - Ditemukan 2 makam keramat di Sebuah bukit Desa Penawungan Kecamatan Ranuyoso. Dalam 3 bulan terakhir ramai dikunjungi ribuan peziarah dari berbagai luar kota.

Informasi yang berhasil dihimpun dari warga, Kamis(10/1), Toyu, seorang warga Desa mendapat mimpi dengan didatangi leluhurnya dengan menunjukan sebuah petilasan atau tempat keramat. Usai mendapat mimpi, dia mendaki bukit dan menemukan 2 buah batu besar.

Saat mengali batu, ada bangunan mirip makam islam. Kemudian, dia datang ke seorang teman di Mojokerto yang ahli supranatural alias orang pintar dengan memiliki mata batin tinggi.

"Katanya dua batu itu adalah makam islam." ujar Toyu.

Dari keterangan orang pintar itu, Toyu mendapat cerita jika, makam itu adalah tokoh islam dimassa kerajaan Mataram. "Satunya Sayyid Arif Abdurahman dan Sayyid Abdullah," jelasnya.

Kabar penemua makam keramat menjadi perbincangan dari mulut ke mulut. Jika tempat keramai itu bisa mengabulkan do'a para peziarah.

"Yang datang banyak," paparnya.

Para peziarah dari luar kota datang ke makam dengan mengendari motor dan dilanjutkan jalan setapak menuju bukit Penawungan itu. Jalan kaki memakan waktu satu jam. (ls/red)

Editor : Redaksi

Tag
Nama : Naomi Nathanael

Mahasiswa Perlu Peka Menyikapi Kenaikan Harga Pokok Masyarakat

Surabaya - Kenaikan harga bahan pokok, termasuk bahan bakar minyak (BBM), merupakan isu yang kerap kali menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. BBM adalah komponen vital yang mempengaruhi hampir setiap aspek kehidupan, mulai dari transportasi hingga produksi barang dan jasa. Ketika harga BBM naik, efek domino yang dihasilkan bisa merambah ke berbagai sektor, mengakibatkan kenaikan biaya hidup secara keseluruhan. Dalam situasi seperti ini, peran mahasiswa sebagai agen perubahan sosial sangatlah krusial. Namun, tidak semua mahasiswa memiliki kepekaan atau pemahaman yang cukup dalam menyikapi fenomena ini.