Polres Lumajang Usut Tragedi Berdarah

Inilah Kronoligis Pembacokan di Candipuro Soal Tambang Pasir Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Inilah Kronoligis Pembacokan di Candipuro Soal Tambang Pasir Lumajang
Polisi di Lokasi Terjadinya Pembacokan di Dusun Kajar Kuning Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro. ( foto Polres for lumajangsatu.com)

Lumajang (lumajangsatu.com) - Kasus konflik tambang pasir berujung pada aksi kekerasan hingga mengucurnya darah di Dusun Kajar Kuning Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro. Ternyata, berawal dari kesalahpahaman pada dua warga setempat, Matsun dan Miskal untuk soal portal pasir kesemapatan dengan pemilik ijin tambang.

Informasi dihimpun di Mapolres Lumajang, Rabu(6/2/2019).  Adapun kronologis peristiwa tersebut awalnya korban bermaksud utk membantu membukakan portal supaya dapat dilalui armada tambang pasir. Krena malam sebelumnya antara masyarakat dan pemilik tambang sudah ada kesepakatan membuka jalan Dusun Kajarkuning utk dilewati kendaraan truk pengangkut pasir.

BACA JUGA :

Pembukaan jalan dengan portal dengan kompensasi masyarakat mendapatkan uang sebesar Rp. 10.000,-/rit yang akan dikirimkan melalui rekening masing-masing masyarakat.

Pengakuan korban Matsun saat itu bertemu dengan saudara Dila di TKP. Kkemudian korban bercerita kepdaDila kalau dituduh oleh pelaku sebagai provokator yang menutup jalan kajar kuning utk tidak dilewati kendaraan pengangkut pasir.

Tiba-tiba dari arah Timur datang pelaku Miskal dengan mengendarai spd motor menuju ke arah korban. Pelaku merasa tersinggung dan langsung membacok korban dengan sajam jenis clurit yg masih terbungkus koran.

“Pelaku  diduga telah membacok korban dengan menggunakan senjata tajam jenis clurit, akan dilakukan penegakkan hukum maksimal," ungkap Kapolres Lumajang AKBP DR. Muhammad Arsal Sahban

Masih kata dia, kasus pembacokan ini diduga erat kaitannya dengan aktifitas pertambangan pasir dilumajang. Pihaknya mengantisipasi jangan sampai kasus salim kancil terulang kembali.

"Alhamdulillah dalam tempo 12 jam pasca kejadian, pelaku yg sempat melarikan diri berhasil ditangkap oleh Tim Cobra Polres Lumajang,"  ujar Arsal.

Kini tersangka diamankan di Mapolres Lumajang untuk penyidikan bersama alat bukti clurit yang digunakan untuk membacok. (res/ls/red)

 

Editor : Redaksi

Dibuat Dari Bambu Muda

Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk

Lumajang - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menorehkan kebanggaan di kancah nasional. Salah satu kuliner tradisional khasnya, Krecek Rebung, resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia pada 16 November 2024. Pengakuan ini menjadi bukti keunikan dan kekayaan budaya lokal Lumajang yang terus dilestarikan.

Hikmah Kehidupan

Urgensi Tasawuf Dalam Menghadapi Krisis Spiritual di Era Modern

Lumajang - Di tengah gemerlapnya dunia yang serba digital dan material, manusia semakin terjerat dalam pusaran kehidupan yang cepat dan penuh tekanan. Keberhasilan diukur dengan angka, kebahagiaan dinilai dengan kepemilikan, dan kedamaian seolah menjadi barang langka yang hanya bisa diraih oleh segelintir orang. Namun, meskipun segala kemajuan teknologi dan inovasi telah memberikan kenyamanan fisik, banyak yang merasakan kekosongan jiwa yang mendalam, kehilangan arah, dan semakin jauh dari makna hidup yang sejati. Krisis spiritual ini bukan hanya sekedar fenomena individu, tetapi sebuah bencana sosial yang mengancam dasar-dasar kemanusiaan kita.

Diringkus Polres Lumajang

Pelaku Judi Online di Lumajang Mulai Karyawan Swasta Hingga Mahasiswa

Lumajang - Satreskrim Polres Lumajang terus melakukan pemberantasan aktivitas perjudian, baik itu judi online atau judi konvensional. Terbaru, Polres Lumajang mengamankan 10 orang tersangka yang terlibat dalam praktik judi online (judol). Penangkapan pelaku judi online ini merupakan bagian dari program Asta Cita, sebuah instruksi langsung dari Presiden RI untuk memberantas aktivitas ilegal yang meresahkan masyarakat.