Lumajang(lumajangsatu.com) - Assosiasi Penghulu Republik Indonesia Lumajang (APRIL) menggelar pertemuan menjalin silaturahim dengan Forum Komunikasi Wartawan Lumajang (FKWL) di Warung Iga di Jl. Gubernur Suryo, Jum'at(11/03). Mereka mengeluhkan adanya wartawan abal-abal yang kerap mendatangi Kantor Urusan Agama.
Politik Dan Pemerintahan
Tak Setuju Pengelolaan TKD, Kedes se-Lumajang Rencana Demo Bupati Asat Malik
Lumajang (lumajangsatu.com) - Para kepala desa dan perangkat desa se-Lumajang dikabarkan akan melakukan demo ke Pemkab Lumajang. Hal itu berkaitan dengan penggunaan Tanah Kas Desa (TKD) yang harus dimasukkan dalam rekening desa sebagai pendapatan asli desa.
Ijazah dan Pengalaman Kerja Tak Dapat Poin, Pilkades Kalidilem Digutat ke PTUN Surabaya
Lumajang (lumajangsatu.com) - Sidang Gugatan hasil Pilkades Desa Kalidilem Kecamatan Randuagung kembali di gelar di PTUN Surabaya. Dalam sidang hari Kamis (10/03/2016) agendanya mendegarkan jaawaban tergugat yakni panitia pilkades dan Bupati Lumajang.
Ide Kreatif Desain Gambar Pasar Ranuyoso di Facebook Dapat Apresiasi Kepala Dinas Pasar
Lumajang (lumajangsatu.com) - Kemacetan di jalur Lumajang-Probolinggo tepatnya di Kecamatan Ranuyoso akibat pasar tumpah menajdi keprihatinan warga. Mellaui media sosial facebook, warga membuat desain pasar Ranuyoso yang indah dan tidak menimbulkan kemacetan bagi pengguna lalulintas.
Bukan Fardu Ain Dalam Pemerintahan, Bupati Biarkan 3 Staf Ahli Assisten Sekda Kosong
Lumajang(lumajangsatu.com) - Lelang jabatan di 6 posisi kedinasan oleh Bupati Lumajang, As'at Malik dilakukan karena kebutuhan yang mendesak. Sedangkan posisi Staf Ahli untuk 3 Assisten Sekretaris daerah belum dibutuhkan.
Kasus Bedah Rumah, Bupati Tegur Kepala Kantor Sosial dan Minta Secepatnya Diselesaikan
Lumajang(lumajangsatu.com) - Program bedah rumah warga miskin di Lumajang yang diduga sarat ada penyalah gunaan dan penyelewengan dalam pelaksanaan di wilayah perkotaan ramai di media massa. Bupati, As'at Malik langsung bergerak cepat dengan meminta Kepala Kantor Soial, Abdul Qodir untuk segera menyelesaikan.
Ketua NasDem : Kasus Bedah Rumah, Kansos Harus Lapor Polisi, Jika Tidak Ada Tanda Tanya Besar..!!
Lumajang (lumajangsatu.com) - Dugaan penyelewengan program bedah rumah di beberapa kelurahan di Lumajang terus mendapatkan sorotan dari banyak pihak. Ketua Partai NasDem Lumajang Subchan meminta kantor sosial mengambil langkah tegas dengan melapor kepada aparat penegak hukum.
Komisi B DPRD Ajak Masyarakat Awasi Hasil Pembangunan Taman Kota di Lumajang
Lumajang (lumajangsatu.com) - Setelah melakukan sidak pembangunan taman kota di Alun-alun, Komisi B DPRD akan melihat hasil pembangunan semua taman kota. Hal itu dilakukan agar hasil pengerjaan yang bersumber dari uang rakyat tidak dikerjakan asal-asalan dan terkesan hanya menghabiskan anggaran.
Ada Indikasi Pelanggaran Program Bedah Rumah, Komisi D Minta Kansos Lapor Pengak Hukum
Lumajang (lumajangsatu.com) - Komisi D DPRD Lumajang bersama Kantor Sosial melakukan sidak ke sejumlah rumah yang mendapatkan program bedah rumah. Komisi D DPRD kaget, karena realisasinya tidak mencerminkan uang 10 juta seperti anggaran yang diberikan. "Kami sangat kaget ya, ini sudah menyalahi aturan dan sudah tidak benar dalam pelaksanaannya," ujar Sugianto Ketua Komisi D DPRD Lumajang, Senin ( 07/03/2016). Komisi D mendesak Kantor Sosial menelusuri kelompok-kelompok yang menjadi pelaksana program bedah rumah bagi warga miskin. Meski sudah diberi deadline untik menyelesaikan pelaksanaan bedah rumah, namun sudah ada indikasi pelanggaran hukum dalam pelaksanaanya. "Meski sudah ada deadline dari Kansos, tapi bagi kami sudah tidak ada toleransi dan kami meminta kepada Kansos untuk merekomendasi kepada penegak hukum," papar politisi PKB asal Pronojiwo itu. Dari pantauan Komisi D, realisasi bedah rumah jika dilihat hasil pembangunannya tidak lebih dari 3 juta rupiah. Sebagian hanya dibangun temboknya, ada atapnya saja, bagian depan saja bahkan ada yang setelah dibedah malah semakin parah. "Kalau diuangkan realisasinya paling banyak 3 juta rupiah saja, bahkan ada rumah setelah dibedah rumahnya malah semakin bocor," jelasnya. Ada sekitar 90 orang yang mendapatkan program bedah rumah dari Kementrian Sosial. Dimana, 90 titik tersebut tersebar di 5 kelurahan yakni Jogoyudan, Jogotrunan, Kepuharjo, Rogotrunan dan Tompokersan.(Yd/red).
Program Bedah Rumah Bermasalah, Komisi D DPRD Akan Panggil Kepala Kantor Sosial Lumajang
Lumajang (lumajangsatu.com) - Komisi D DPRD Lumajang yang membidangi kesejateraan masyarkat akan memanggil kantor sosial. Hal itu berkaitan dengan dugaan penyelewengan realisasi bedah rumah di tiga kelurahan di Lumajang dengan puluhan penerima program dari warga kurang mampu.