Bencana Alam Lumajang

Polres Lumajang

Satlantas Polres Lumajang Patroli Daerah Rawan Bencana

Lumajang (lumajangsatu.com) - Cuaca ektrim dengan intensitas hujan tinggi di wilayah Lumajang menyebabkan terjadinya banyak bencana dimana-mana. Seperti banjir, longsor, pohon tumbang dan bencana lainnya. Untuk mengantisipasi timbulnya korban, Polres Lumajang dipimpin AKP IGP Atma Giri SH, Kasat Lantas Polres melakukan patroli ke sejumlah tempat yang rawan bencana, Rabu (20/02/2019).

Bencana Lumajang

Longsor Tutup Akses Jalan Senduro-Ranupani Dekat Watu Tulis

Lumajang (lumajangsatu.com) - Cuaca ekstrim masih terus berlanjut di Kabupaten Lumajang. Senin malam (28/01) terjadi longsor di jalur Senduro-Ranupani tepatnnya di daerah krepelan sebelum watu tulis arah Senduro.Adiarto Hendro, Komandan TRC BPBD Kabupaten Lumajang menyatakan, kondisi longsoran menutup sebagian besar bahu jalan. Pengguna jalan diminta tidak melintas di lokasi tersebut, sebelum dilakukan pembersihan."Rencananya hari ini kita akan lakukan pembersihan material longsor," ujar Adiarto, Selasa (29/01/2019).Jalur Senduro-Ranupani saat musim penghujan memang sangat rawan dengan bencana, seperti longsor dan pohon tumbang. Beberapa waktu lalu, ada sekitar 8 pohon besar yang tumbang akibat angin kencang."Cuaca masih cukup ekstrim, kita minta warga yang akan lewat dijalur itu untuk selalu waspada karena rawan bencana," pungkasnya.(Yd/red)

Bencana Lumajang

Inilah 9 Bencana Skala Kecil Terjang Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Musim penghujan telah tiba dan Lumajang mulai dilanda bencana skala kecil. Selama hari Senin (26/11) dari laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terdapat 9 laporan kejadian bencana.Mulai pohon tumbang, tanah longsor, banjir, tanggul sungai ambrol hingga kebakaran rumah. Namun, dalam kejadian bencana itu tidak mengakibatkan korban jiwa karea berskala kecil."Kita tidak bisa menghindari bencana, tapi kita selalu berdo'a agar bencana itu dalam skala kecail dan tidak mengakibatkan korban jiwa," ujar Adiarto Hendro, Komandan TRC BPBD Lumajang, Selasa (27/11/2018).BPBD terus menghimbau warga yang berada di lokasi rawan bencana agar selalu waspada. Warga juga diminta tidak menjadikan sungai sebagai tempat pembuangan sampah, karena menjadi penyebab besar terjadinya bencana."Kita selalu himbau warga yang berada di wilyah bencana untuk selalu waspada. Semoga tidak ada bencana skala besar," pungkasnya.Berikut data kejadian dari BPBD Kabupaten Lumajang.Longsor di Dusun Wonosari RT 04 RW 04 Desa Wonokerto Kecamatan Gucialit Kabupaten Lumajang.    Longsor Dusun Tamansari RT 01 RW 06 Desa Kaliuling Kec amatan Tempursari (SD Negeri 03 Kaliuling )Longsor Rumah Bapak Karji Dusun Tamansari RT 01 RW 05 Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari.Longsor Rumah Bapak Suherman Dusun Tamansari RT 01 RW 05 Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari.Tanah Ambrol Akibat banjir di plengsengan Kali Asem yang menjorok ke sungai belakangnya rumah Lukman Hakim RT 05 RW 01 Kelurahan Rogotrunan Kecamatan LumajangLongsor Rumah Ibu Waginem RT 26 RW 09 Dusun Sidomukti Desa Tamanayu Kecamatan Pronojiwo.Bronjong dan plengsengan ambrol di aliran Kali Asem yang berada di belakang Universitas Lumajang.Pohon Tumbang Piket Nol KM 54 Kecamatan Candipuro.Kebakaran rumah milik Bapak Nasution Jalan Ciliwung No. 55 Kelurahan Jogoyudan Lumajang.(Yd/red)