Lumajang(lumajangsatu.com) - Polres Lumajang kembali tetap tersangka kasus pembunuhan aktivis tolak tambang yang menyebabkan Salim Kancil Terbunuh dengan Sadis. Kini ada 22 tersangka yang ditetapkan dan dua diantaranya masih usia dibawah umur.
Lumajang
Bupati Anggap Salim Kancil Pahlawan Perjuangan Tolak Tambang Asal Lumajang
Lumajang(lumajangsatu.com) - Bupati Lumajang, As'at Malik saat melakukan pertemuan dengan sejumlah jurnalis di ruang kerja Mahameru menyatakan Salim Kancil adalah Pahalwan yang berjuangan terhadap tambang pasir illegal. Bupati juga sebut, Salim Kancil mati syahid dan Khusnul Hotimah.
Bupati Lumajang Minta Dukungan Seluruh Aktivisi Di Gunung Semeru Minta Gubernur Tutup Tambang Pasir
Lumajang(lumajangsatu.com) - Bupati Lumajang, As'at Malik meminta dukungan ke seluruh aktivis yang ada di kaki Gunung Semeru untuk mendesak Gubernur Jawa Timur menutup tambang pasir. Selain itu, dia mengutuk keras aksi kebiadaban pelaku kekerasan dan pembunuhan pada petani aktivis lingkungan hidup dilokasi tambang pasir illegal di Selok Awar-Awar Kecamatan Pasirian.
Kapolri Dikabarkan Marah, Minta Polda Jatim dan Polres Lumajang Usut Pembunuhan Salim Kancil
Lumajang (lumajansatu.com) - Kapolri Jenderal Badrotin Haiti dikabarkan marah atas terjadinya penganiayaan dan pembunuhan warga Desa Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang.
Di Demo Aktivis ADIL, Bupati Janji Tutup Tambang Pasir Usai Salim Kancil DIbunuh
Lumajang(lumajangsatu.com) - Aktivisi ADIL usai berunjuk rasa di Mapolres Lumajang langsung menuju ke Kantor Bupati. Aktivis dari perwakilian organisasi mahasiswa, pemuda dan masyarakat mendesak, Bupati untuk menutup tambang pasir di Lumajang, dikarenakan sudah menjadi petaka bagi rakyatnya.
Aktivis ADIL Demo Mapolres, Polisi Janji Tangkap Aktor Intelektual Pembunuh Salim Kancil
Lumajang(lumajangsatu.com) - Puluhan aktivis yang tergabung dari sejumlah organisasi kemahasiswa, pemuda dan masyarakat mengatasnamakan Alian Damai Untuk Lumajang (ADIL) mengelar aksi di Mapolres Lumajang, Selasa(29/9) siang. Aktivis mendesak Kapolres untuk segera menangkap aktor intelektual dibalik pembunuhan Salim Kancil dan Penganiayaan Tosan aktivis tolak tambang illegal di Selok Awar-awar.
Inilah Kronologis Penolakan Tambang Illegal dan Dibunuhnya Salim Kancil Versi Investigasi Versi Qhuf
KRONOLOGIS PENOLAKAN TAMBANG PASIR DI DESA SELOK AWAR – AWAR KECAMATAN PASIRIAN KABUPATEN LUMAJANG JAWA TIMUR
Polda Jatim Back Up Penuh Polres Lumajang Penyidikan dan Pengungkap Kasus Pembunuhan Salim Kancil
Surabaya (lumajangsatu.com) - Polda Jatim turun tangan dalam pengungkapan kasus pembunuhan petani terkait penolakan aktivitas pertambangan pasir besi di kawasan Watu Pecak Lumajang Jawa Timur. Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono menyatakan pihaknya turut membackup kasus Lumajang karena kasusnya mendapat perhatian publik. "Sementara masih ditangani Polres Lumajang, namun kita ikut membackup proses penyidikannya," ujar Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, Senin (28/9/2015) dilansir dari beritajatim.com. Terkait perkembangan terbaru, Argo menyatakan pihaknya belum menerima laporan dari Polres Lumajang. " Mungkin bisa konfirmasi langsung ke Kapolres Lumajang," ujarnya. Sebelumnya, dalam aksi petani menolak aktivitas pertambangan besi di kawasan Watu Pecak, Lumajang, Jawa Timur ini, 2 warga yakni Salim (30) dan Tosan (40) mengalami penganiayaan ini terjadi Sabtu (26/9/2015) lalu. Saat itu, ratusan warga Selok Awar-awar Pasirian hendak mengusir alat berat tambang ilegal di pantai Watu Pecak. Sebelum aksi dilakukan, Salim dan Tosan didatangi beberapa orang di rumah mereka. Salim dijemput dan diikat oleh 2 orang dan dibawa menggunakan motor. Di pinggir jalan yang sepi, ia dikeroyok hingga akhirnya tewas. Salim tewas dengan kondisi luka parah di bagian wajah. Diketahui dia dianiaya dengan cara dilempari batu. Sedangkan Tosan menderita luka bacok di bagian kepala dan kini dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Dokter Haryoto Lumajang. (bjc/red)
Komnas HAM Diminta Untuk Turun Ke Lumajang Soal Dibunuhnya Salim Kancil
Jakarta (lumajangsatu.com) - Aktivis petani Salim Kancil (46), dibunuh oleh orang tak dikenal akibat menyuarakan penolakan operasi pertambangan pasir di Desa Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Kasus Salim Kancil Dibunuh Soal Tolak Tambang Jadi Perhatian Menteri ESDM
Jakarta (lumajangsatu.com) - Kasus penganiayaan dan pembunuhan terhadap Salim Kancil petani penolak tambang di Desa, Selok Awar-awar, Lumajang, Jawa Timur, turut menyita perhatian Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said.