Lumajang

Pansus Pasir: Tambang Pesisir Pantai Ilegal, Pemkab Lakukan Pembiaran

Lumajang(lumajangsatu.com)- Pansus pasir DPRD Kabupaten Lumajang sebentar lagi akan mengeluarkan rekomendasi kepada Pemrintah Daerah. Achmad Jauhari meyatakan bahwa DPRD telah selesai melakukan konsultasi dengan isntansi pusat seprti ESDM, Kementrian Keuangan dan juga kepada para penambang. Kita sudah selesai melakukan konsultasi kepada pemeirntah pusat dan pengusaha pertambangan, ujar Jauhari wakil ketua DPRD, saat di hubungi lumajangstau.com, Sabtu (09/08/2014). Dari hasil kunsultasi dan turun langsung melihat lokasi pertambangan, DPRD mulai memiliki kesimpulan sementara, yakni banyak penambangan yang ilegal yang dilakukan para penambang. Banyak kita temukan penambangan ilegal, baik itu tambang baru atau tambang lama yang sudah habis ijinya, terangnya. Disamping itu, keberadaan portal-portal yang didesa juga illegal. Padahal, dari pengakuan beberpa pihak bahwa penarikan tersebut mendapatkan restu dari pemerintah daerah. Hasil konsultasi DPRD kepada pemerintah pusat portal pasir di desa itu ilegal, padahal kita juga mendapatkan informasi bahwa penarikan tersebut direstui oleh pemerintah daerah, jelasnya. Lebih lanjut Jauhari menyatakan, kesimpulan yang juga dihasilkan pansus pasir, tidak ada pembinaan dari pemerintah dareah, Sehingga terkesan adannya pembiaran dari pemerintah. Keberadaan tambang juga tidak dinikmati hasilnya oleh masyarakat sekitar, hanya kerusakan lingkungan yang parah dan kerusakan infrasruktur. Kita lihat ada pembiaran oleh pemerintah, padahal dampaknya tidak dirasakan luas, hanya kerusakan lingkungan seperti yang bisa kita lihat saat ini, paparnya. Penambngan dibibir pantai selatan kata Jauhari semuanya adalah ilegal. Namun, tetap dibiarkan tanpa tindakan apapun oleh pemrintah dareah. DPRD hari senin (11/08) rencananya akan memanggil SKPD terkait untuk melakukan klarifikasi. Kita akan panggil SKPD terkait dan hasil rekomendasi DPRD yang berkaitan dengan tindak pidana akan disampaikan kepada kepolisian dan kejaksaan, pungkasnya.(Yd/red)

Ribuan Warga Hadiri Syukuran Habib Hadi Zainal Abidin

Lumajang(lumajangsatu.com)- Pasca Pileg 09 April 2014 lalu, Caleg DPR RI terpilih dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) daerah pemilihan Lumajang-Jember, Hadi Zainal Abidin menggelar syukuran atas terpilihnya di Lapangan Kecamatan Ranuyoso  Lumajang, Sabtu (09/08/2014). Pasalnya dalam acara itu juga di meriahkan oleh pembagian dorprise secara gratis kepada para konstituennya. Ribuan Warga Lumajang, khususnya masyarakat ranuyoso, Klakah, Randuagung dan Kedungjajang, memadati halaman lapangan kecamatan ranuyoso  lumajang, sejak pukul 17.00 WIB, Jumat (08/08) kemaren. kedatangan warga ini merupakan bentuk syukuran atas terpilihnya Hadi Zaina Abidin sebagai DPR RI Periode 2014-2019. Dalam acara itu, caleg terpilih, Hadi Zainal Abidin, menyapa para simpatisannya dengan lantunan sholawat dan doa, dalam sambutannya, Hadi Zainal Abidin berjanji akan berusaha menepati janji-janji  yang akan ia perjuangkan untuk masyarakat indonesia. Menurutnya, Sesuai dengan apa yang telah ia niatkan sebelum terpilih atau pemilihan, 3 item yang akan menjadi prioritas dalam perjuangannya di kursi DPR RI. Pertama Hadi Zainal Abidin, akan memperjuangkan tentang haji, yakni untuk meminimalisir kelambatan proses pemberangkatan haji agar tidak sampai belasan tahun, Kedua ia juga berjanji akan memperjuangkan lembaga pendidikan agama agar sama dengan pendidikan umum, Yang Ketiga ia juga berjanji akan membangun dan memberikan bantuan terhadap tempat-tempat ibadah seperti masjid termasuk biaya operasionalnya. "Saya mohon doanya agar saya diberi keselamatan memperjuangkan janji atau niat saya itu," ungkapnya. "Terima kasih atas kepercayaan masyarakat telah berkenan memilih saya menjadi Anggota DPR RI Dapil Lumajang-Jember Periode 2014-2019 mudah-mudahan amanah" tambahnya.(Mad/red)

DPRD Segera Rampungkan Rekom Pansus Pasir Kepada Pemkab dan Kejaksaan

Lumajang(lumajangstau.com)- Memasuki akhir masa jabatan, anggota DPRD Lumajang periode 2009-2014 masih akan melakukan tiga agenda penting. "Sebelum masa jabatnnya berakhir, masih ada tiga agenda penting yang akan diselesaikan," ujar Sekretaris Dewan (Sekwan) Yossie Sudarso kepada sejumlah wartawan, Jum'at (08/08/2014). Menururtnya, DPRD lama sebelum digantikan dengan DPRD yang baru masih memiliki tiga agenda yang sangat penting. Yang pertama adalah menyelesaian rekomendasi terkait dengan pansus pasir yang rencananya akan dilakukan pada tanggal 19 Agustus 2014. Nantinya rekomendasi pansus pasir akan diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Lumajang dan juga instansi lain seperti Kejaksaan dan Kepolisian. Setelah menyelesaikan rekomendasi pansus pasir yang dibentuk pada akhir tahun 2013 akan dibubarkan. "Rekomendasi pansus pasir akan digelar pada tanggal 19 Agustus dan juga akan dilakukan pembubaran pasus pasir DPRD," terangnya. Agenda berikutnya dari anggota DPRD lama, kususnya badan anggran akan melakukan pembahasan kebijakan umum anggaran dan prioritas plafon anggaran sementara (KUA-PPAS). Acara berikutnya adalah kegiatan nasional terkait dengan peringatan hari kemerdekaan Republic Indoesia, seperti mendegarkan pidato kenegaraan, upacara dan resepsi kenegaraan. "Badan Anggaran juga akan menyelesaikan pembahasan KUA dan PPAS untuk RAPBD tahun 2015 dan juga akan mengikuti acara kenegaraan untuk peringatan HUT RI ke-69 tahun," pungkansya.(Yd/red)

Pasca Pengamanan Lebaran, Warga Lumajang Resah Begal Kembali Marak

Lumajang(lumajangsatu.com)- Operasi ketupat 2014 sejak tanggal 6 Agustus resmi ditutup. Pengamanan jalur-jalur utara tidak lagi dilakukan oleh polisi karena penjagaan tersebut hanya dilakukan karena adanya even arus mudik dan balik. Rokhmad, salah seorang warga Jatiroto berharap agar polisi tetap melakukan patroli dan penjagaan dijalur rawan terjadi begal, Mulai dari Ranuyoso, klakah, Kedungjajang hingga Jatiroto. Sebab jalur tersebut rawan terjadi aksi pembegalan yang menimpa pengguna jalan kususnya sepeda motor. "Kita berharap polisi tetap rutin melakukan penjagaan dijalur sepi dan rawandnegan pembegalan," ungkapnya kepada lumajangsatu.com, Jum'at (08/08/2014). Saat dilakukan pengamanan lebaran, mulai H-7 hingga H+7 nyaris tidak terdengar adanya aksi pembegalan kendaraan yang dilakukan oleh para penjahat. Kemungkian besar karena polisi melakukan pengamanan ketat dijalu-jalur sepi dan di posko pengamanan. "Kan banyak polisi yang wira-wiri melakukan penjagaan sehingga tidak pelaku takut untuk membegal pengguna jalan," terangnya. Sebelum ditempatkan posko pengamanan lebaran di sejumlah titik diwilayah utara, jalur rawan mulai Ranuyoso hingga Jatiroto sering terjadi aksi pembegalan yang menimpa pengguna jalan/ kususnya roda dua. Namun, saat digelar operasi ketupat dengan pengamanan selama 24 jam, nyaris tidak terdengar kabar adanya aksi pembegalan.(Yd/red)

Tronton Batu Bara Tabrak Rumah Warga

Lumajang(lumajangsatu.com)- Truck tronton NoPol B 9730 KUP bermuatan batu bara, tabrak rumah warga di desa mlawangan kecamatan klakah lumajang hingga terbalik, jumat (08/08/2014). Pasalnya rem truck tronnton itu blong. Menurut informasi yang berhasil di himpun lumajangsatu.com, truck tronton yang dikendarai oleh Zainul, menabrak bagian depan rumah warga, beruntung dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa, namun zainul sopir truck langsung di larikan ke RSUD Dr. Haryoto Lumajang untuk mendapatkan perawatan medis. Cong Noji, salah satu warga yang melihat kejadian itu, mengatakan, di duga rem truck tronton itu blong, karena ingin mengehentikan kendaraannya, sang sopir menabrakkan kendaraannya ke tiang papan reklame milik Puskesmas. "Perkiraan rem truck itu blong mas, sebab dari arah utara truck trontonn itu sudah di tabrak-tabrakan ke pepohonan, namun ketika pas di tabrakkan ke papan reklame trucknya terguling, sopirnya yang kejepit mas," ungkapnya. Akibat kejadian itu, akses jalan nasional Probolinggo-Lumjang-Jember mengalami kemacetan panjang, mencapai 2 Km, dan puluhan kendaraan roda empat dan dua berjalan merayap.(Mad/red)

Awas...!!! ISIS Ada di Lumajang

Lumajang(lumajangsatu.com)- Guna menangkal masuknya faham ISIS (Islamic State of Iraq and Sham) ke Lumajang, jajaran kepolisian akan menggandeng tokoh agama dan tokoh masyarakat. Pihak Kepolisian juga ters meningkatkan dteksi dini keberadaan ISIS di Lumajang. "Sesuai dengan perintah bapak Kapolri kita akan pertajam deteksi dini keberadaan dan masuknya ISIS di Lumajang," ujar AKBP Singgamata SIK Kapolres Lumajang kepada Sejumlah wartawan, Kamis (07/08/2014). Saat ini Tim dari kepolisian terus bergerak untuk menelusuri keberadaan ISIS di Lumajang. Sejauh ini, belum ada laporan tentang masuknya ISIS ke Lumajang atau orang Lumajang yang menjadi anggota ISIS. Meskipun ada sejumlah informasi bahwa ada 13 warga Lumajang yang bergabung menjadi anggota ISIS di luar Lumajang. "Alhamdulillah sejuah ini belum ada laporan ISIS masuk ke Lumajang," paparnya. Hal senada juga disampaikan oleh As'at malik, Wakil Bupati Lumajang. Menurutnya, warga Lumajang tidak perlu resah dengan kabar ISIS yang anggotanya sangat banyak. Sebab hal itu hanyalah dibesar-besarkan sehingga memantik simpatik dari masyarakat. ""Warga Lumajang tidak perlu resahlah, itu hanya dibesar-besarkan agar mendapatkan simpatik banyak orang," terang As'at kepada lumajangsatu.com. Lebih lanjut wabup menjelaskan, di Lumajang sebenarnya banyak hal yang bisa dilakukan dengan memaknai jihad dengan melakukan pemberantasn tempat prostitusi, memberantas minuman keras dan memberantas kemiskinan. Hal itu yang perlu dilakukan, tidak perlu ikut berperang di wilayah orang lain seperti datang ke Palestina. "Di Lumajang banyak hal yang bisa dilakukan dengan semangat jihad, seperti perang melawan tempat prostitusi, perang melawan peredaran miras dan perang melawan kemiskinan," ungkap As'at. Disinggung tentang adanya warga Lumajang yang menjadi anggota ISIS di luar daerah, wabup menyebut tidak ada yang bergabung, meskipun ada informasi orang Lumajang yang akan ke Palestina untuk melakukan jihad. "Saya kira tidak perlu datang ke jalur Gaza lah, cukup semangatnya saja untuk berjihad melawan kemiskinan yang ada di Lumajang, itu sudah cukup," pungkasnya.(Yd/red)

Polres Lumajang Gulung 3 Spesialis Copet Dalam Bus

Lumajang(lumajangsatu.com)- Satreskrim Polsek Kedungjajang berhasil meringkus 3 jambret yang biasanya beraksi didalam angkutan umum (bus). M Yanto (40) warga Tompokersan, Wahyudi (36) warga Wonorejo, Sugeng (29) warga Besuk ditangkap polisi usai melakukan aksinya megambil barang milik korban. "Ini memang kasus kecil, namun menjadi atensi kita karena ulah para pelaku sudah meresahkan para penumpang angkutan umum," ujar AKBP Singgamata SIK Kapolres Lumajang kepada sejumlah wartawan.

Gelar Uji Publik, Pemkab Lumajang Kebut Pembuatan Raperda Pertambangan

Lumajang(lumajangsatu.com)- Pemerintah Kabupaten Lumajang melakukan uji publik raperda pertambangan di lantai 3 Narariya Kirana, Rabu (06/08/2014). Hadir dalam undangan tersebut, ITATS (Institut Tekhnologi Adhi tama Surabaya), SKPD, Camat, Kades, dinas ESDM Provinsi, LSM, Tokoh Masyarakat dan perguruan tinggi.   "Ini adalah uji publik raperda pertambangan untuk memenuhi aturan baru tentang Minerba," ujar Slamet Supriyono Asisten Ekonomo dan Pembangunan (Ekbang) Pemkab Lumajang. Selama Raperda pertembangan belum disahkan menjadi Perda Pertambangan maka semua perpanjangan ijin atau ijin baru tentang penambangan tidak akan dikeluarkan. Oleh sebab itu, pemerintah Lumajang akan segera menuntaskan rancangan perda pertambangan dan segera di ajukan kepada DPRD. "Untuk sementara ijin baru atau perpanjangan ijin tambang tidak akan dikeluarkan sebelum tebentuknya Perda Pertambangan," paparnya. Semua masukan yang disampaikan oleh para undangan akan dipilah apakah akan dimasukkan dan Raperda pertambangan atau masuk dalam aturan teknisnya. Selama seminggu kedepan, pemerintah masih menunggu masukan dari semeua unsur masyarakat terkait dengan pembuatan raperda pertambangan. "Dalam seminggu kedepan kita tunggu masukan dari masyarakat, sehingga ketia perda pertambangan diterapkan tidak akan ada penolakan," paparnya. Sementara itu, Mahmudi Kades Jugosari kecamatan Candipuro menyambut baik dengan raperda pertambangan tersebut. Namun, sebelum disahkan tentunya harus diselesaikan terlbih dahulu dengan masyarakat sekitar areal pertambangan. "Kita sambut baik raperda pertambangan, namun harus diselesaikan terlebih dulu dengan masyarakat sekiatar," ujar Mahmudi usai acara. Selama ini, yang terjadi di Jugosari belum pernah ada sosialisasi tentang penambangan namun tiba-tiba ada penambangan. Ia mencontohkan konflik penambang tradisional dan penambang yang menggunakan alat berat. "Seperti di desa Jugosari belum pernah ada sosialisasi penambangan, namun tiba-tiba sudah ada ijin penambangan," paparnya.(Yd/red)

Maling dan Rampok Kawakan Asal Ranuyoso di Tembak Kakinya

Lumajang(lumajangsatu.com)- Jajaran Reskrim Polres Lumajang dan Polsek Ranuyoso berhasil meringkus palaku pencurian hewan, begal sepeda motor dan perampok. Muhid (36) warga desa Penawungan kecamatan Ranuyoso dilumpuhkan kakinya dengan timah panas karena melarikan diri saat akan ditangkap. "Jajaran Reskrim Polres dan Polsek Ranuyoso berhasil meringkus pelaku curat, curas yang meresahkan warga Ranuyoso dan sekitarnya," ujar AKBP Singgamata SIK Kapolres Lumajang saat menggelar rilis, Rabu (06/08/2014). Pengungkapan pelaku tersebut berawal dari laporan warga yang kehilangan televisi dan petugas akhirnya menangkap pelaku dirumahnya dengan barang bukti hasil pencurian. Polisi juga mengamankan barang bukti peralatan kejahtan yang digunakan melakukan aksinya. "Kita juga amankan barang bukti kejahatan dan kita juga amankan dua bondet milik pelaku. Kemungkinan pelaku juga terlibat sebagai pembuat bahan peledak," paparnya. Lebih lanjut Kapolres menjelaskan, polisi juga terus mengembangkan penyidikan terkait beberapa kasus yang melibatkan tersangka. Hingga kini, sudah ada 3 TKP kejahatan yang melibatkan tersangka yang berhasil diidentifikasi oleh polisi. "Hari ini yang terungkap 3 TKP, curat televisi dan genset TKP koperasi guru, curat sepeda motor TKP desa Ranuyoso, curwan TKP desa Penawungan," pungkasnya.(Yd/red)

Kapolres Lumajang: Operasi Ketupat 2014 Minim Kecelakaan dan Kriminalitas

Lumajang(lumajangsatu.com)- Selama arus mudik dan balik hari raya Idul Fitri 1435 H, aksi kriminalitas jalanan dan kecelakaan lalulintas di wilayah Lumajang cenderung menurun. "Kecelakaan yang menimpa para pemudik dan kriminalitas yang menimpa pemudik saat operasi ketupat 2014 nihil," Ujar AKBP singgamata SIK Kapolres Lumajang, Selasa (05/08/2014). Secara keseluruhan evaluasi operasi ketupat 2014 untuk pengamanan arus mudik dan balik akan dilakukan setelah tanggal 6 Agustus 2014. Sebab, operasi ketupat baru berakhir pada tanggal 6 Agustus. "Anev secara menyeluruh kita baru lakukan pasca berakhirnya operasi ketupat 2014," terangnya. Namun, secara keseluruhan jelang penutupan operasi ketupat 2014 tingkat kecelakaan cenderung menurun. Bahkan, Wilayah yang ditetapkan sebagai kawasan blak sport atau kawasan rawan kecelakaan mulai Ranuyoso hingga Jatiroto Selama arus mudik dan balik ninim dengan kecelakaan. "Malah kecelakaan terjadi dijalan-jalan kampung atau jalan-jalan yang tidak dilalui arus mudik dan balik," terang Kapolres. Disamping jumlah kecelakaan yang menurun kejahatan jalanan seperti penjembretan dan perampasan sepeda motor yang menimpa para pemudik selama operasi ketupat juga minim. Meski tetap ada tindak pidana kriminalitas, namun tidak menimpa mereka yang melakukan kegiatan mudik lebaran, Namun menimpa orang Lumajang sendiri. "Secera spesifik kejahatan yang menimpa para pemudik saat operasi ketupat 2014 tidak ada ya," pungkasnya.(Yd/red)