Lumajang (Lumajangsatu.com)-Di Lumajang memiliki berbagai pilihan tempat makan yang asyik buat nongkrong bersama teman, sahabat atau kerabat. Nah, ada lagi nih tempat tongkrongan baru yang recommended untuk Anda datangi. Siap-siap mager (malas gerak), deh, kalau ke sini. Penasaran?
Lumajang
Brownis Duran-Duren Lumajang, Lezatnya Gak Bisa Ditolak
Lumajang (Lumajangsatu.com) -Buah durian yang memiliki rasa dan aroma khas ternyata bisa disajikan dalam beragam olahan makanan. Diantaranya brownies durian khas Lumajang yang merupakan bolu kukus dilapisi daging buah durian segar dengan whipped cream cair serta coklat.
Beredar Kabar Korban Bondet di Kunir, Ini Keterangan Polres Lumajang
Lumajang (lumajangsatu.com) - Ramai di media sosial facebook seorang warga Kecamatan Kunir terluka diduga terkena lemparan bondet. Korban bernama Matsari langsung dirawat karena mengalami luka-luka dan paling parah berada di bagian tangannya.AKP Hasran Cobra SH,. M.Hum, Kasatreskrim Polres Lumajang lengsung memberikan respon atas kabar simpang siur tersebut. Korban bukan terkena lemparan bondet, melainkan mengalami kecelakaan tunggal."Hasil pengecekan ke lokasi awal dugaan bondet, ternyata laka tunggal korbannya sudah pulang kerumah," ujar Hasran melalui WatsApp kepada Lumajangsatu.com, Kamis (28/02/2019).Dalam beberapa video dan gambar yang menyebar korban dirawat dengan sejumlah luka. Sepeda korban Jupiter nopol N-3456-CCC juga mengalami kerusakan dibagian depan. Lumajang juga sempat viral teror pelemparan batu di Desa Condro Kecamatan Pasirian. Bahkan, tim dari Polda Jatim turun ke Lumajang untuk membantu Polres Lumajang mengungkap pelaku pelemparan batu ke rumah dan mobil milik warga.(Yd/red)
Bunda Indah Minta Semua Kantor Diberi Nomor HP Bupati dan Wabup Lumajang
Lumajang (lumajangsatu.com) - Pemerintah Kabupaten Lumajang terus melakukan perbaikan pelayanan kepada masyarakat. Setiap kantor, Dinas dan layanan masyarakat harus dipasang SOP yang jelas agar warga bisa paham tentang hak dan kewajibannya. Ir. Hj. Indah Amperawati M.Si, Wakil Bupati Lumajang menyatakan bahwa penyediaan informasi yang lengkap adalah bagian dari pelayanan. Jangan sampai masyarakat kecewa karena merasa tidak dilayani dengan baik atau merasa tidak mendapatkan informasi yang tepat dan akurat. "Sejak dilantik kita sudah Perintahkan semua kantor menyediakan SOP yang jelas," ujar Indah kepada lumajangsatu.com, Rabu (27/02/2019)Wakil Bupati juga mempersilahkan warga yang merasa tidak mendapatkan pelayanan yang baik untuk melapor. Warga Bisa menggunakan laporan secara tertulis atau SMS, WA langsung kepada Bupati atau Wakil Bupati Lumajang."Saya sudah meminta disetiap kantor ditulis nomor telepon Bupati dan Wakil Bupati. Saat ini sudah waktunya sudah memberikan pelayanan yang prima dan transparan," jelasnya. Lumajang pada tahun 2018 sudah masuk zona kuning pelayanan publik dari Ombudsman. Skornya rata-rata 71 dan bisa ditingkatkan menjadi zona hijau dengan skor 81 lebih. "Tahun ini dari Ombudsman Lumajang sudah zona kuning dari sebelumnya zona merah, " pungkasnya. (Yd/red)
Watu Kobong Semeru Mulai Dikenalkan Sebagai Wisata Geologi
Lumajang (lumajangsatu.com) - Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro terus mengangkat potensi wisatanya. Setelah gunung Wayang dengan wisata Camping Ground dan Selfie, kini giliran wisata geologi Watu Kobong yang coba diperkenalkan. Abdul Azis S.STP, Pj Kades Sumberwuluh menyatakan para pemuda Sumberwuluh sangat bersemangat membangun wisata. Sumberwuluh ingin menciptakan wisata kawasan dengan berbagai macam atraksi wisata.
Cak Thoriq Bangga Lumajang Ditunjuk Tuan Rumah PORPROV 2021
Lumajang (lumajangsatu.com) - Kabupaten Lumajang ditunjuk oleh KONI Jawa Timur sebagai tuan rumah PORPROV 2021. Kabar gembira ini langsung disambut baik oleh orang nomer satu di kaki Gunung Semeru, Thoriqul Haq yang akrab disapaan Cak Thoriq.
Alhamdulillah..!! Pencurian Sapi di Lumajang Menurun
Lumajang (lumajangsatu.com) - Dalam setahun terakhir sejumlah wilayah di Kabupaten Lumajang marak diteror aksi pencurian hewan ternak warga. Dalam sehari bisa terjadi2 sampai 4 kejadian yang membuat panik dan was-was para peternak tradisional si Rojo Koyo.
Pernah Jadi Korban Bullying, Ariev Denasta Pedangdut Lumajang ini memilih Bangkit
Tekung (Lumajangsatu.com)- M. Arifin alias Ariev Denasta penyanyi dangdut asal Desa Tekung Kecamatan Tekung Kabupaten Lumajang. Memulai karier sebagai penyanyi dangdut sejak usia 5 tahun, Ia mulai mengenal lagu dangdut saat ikut pamannya bernyanyi di atas panggung.
Ini Alasan Bupati Lumajang Copot Pejabatnya
Lumajang (lumajangsatu.com) - Jelang mutasi pejabat Pemkab Lumajang, sudah ada beberpa pejabat yang dicipot dan mengundurkan diri. Thoriqul Haq, Bupati Lumajang sudah resmi mengeluarkan surat pencopotan tetap pada dua kepada dinas, satu pencopotan sementara."Pak Bupati sudah mengelaurkan surat pelepasan jabatan karena hasil pemeriksaan dari Inspektorat," ujar Ir. Hj. Indah Amperawati M.Si, Wakil Bupati Lumajang, Selasa (26/02/2019).Siswinarko, Kepala Dinas Pendidikan dan Nur Wakhid Kepala Badan Kepegawaian Daerah dilepas secara tetap. Bunda Indah menyebutkan ada kesalahan prosedur pada BOS TK-PAUD dan juga kenaikan jabatan di BKD."Ada kesalahan prosedur dan juga penyalahgunaan wewenang," jalasnya.Sedangkan Hadi Prayitno, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) dilepas sementara menunggu hasil pemeriksaan Inspektorat. Jika hasil pemeriksaan dinyatakan bersih maka jabatannya bisa dikembalikan lagi."Kalau pak Hadi biar fokus menyiapkan berkas-berkas pemeriksaan Inspektorat," paparnya.Sedangkan pejabat yang mundur adalah Gawat Sudarmanto yang menjabat sebagai Sekda Lumajang. Informaisnya, ada dua lagi pejabat yang menyatakan mundur secara lisan, namun belum bisa disampaikan kepada publik.(Yd/red)
Katagori Kuning, Ombudsman Yakin Lumajang Bisa Masuk Zona Hijau
Lumajang (lumajangsatu.com) - Komisi Ombudsman Indonesia melakukan uji kepatuhan Undang-Undang nomor 25 tahun 2009 tentang pelayanan publik bagi Kabupaten/Kota. Kabupaten Lumajang pada tahun 2018 nilainya meningkat cukup signifikan."Tahun 2017 nilainya jelek masuk katagori merah diangka 22,4 dan tahun 2018 naik signifikan katagori kuning diangka 71,49," ujar Agus Widiyarto, Kepala Perwakilan Ombudsman Jawa Timur, Selasa (26/02/2019).Perbaikan yang dilakukan dalam upaya perbaikan pelayanan dirasa kurang maksimal. Pasalnya, Ombudsman menilai Lumajang masih bisa masuk katagori hijau dengan angka rata-rata 81 lebih."Saya kira Lumajang bisa masuk zona hijau, dan tahun 2019 diharapkan bisa terus melakukan perbaikan," paparnya.Ada sembilan variabel yang diuji oleh Ombudsman dengan masing-masing indikator. Penilaian dilakukan pada 52 prodak pelayanan yang dihasilkan Pemkab Lumajang yang tersebar di 9 Organisasi Perangkat Daerah (OPD)."Nilai tertinggi pada Dinas Kesehatan dan Dinas Kependuukan dan Pencatatan Sipil dan paling rendah Dinas Koperasi dan UMKM," tuturnya.Ir. Hj. Indah Amperawati M.Si, Wakil Bupati Lumajang menyambut baik hasil penilaian tersebut. Pemkab Lumajang dibawah pimpinan Thoriqul Haq dan Indah Amperawati memang menitikberatkan pada pelayanan prima kepada masyarakat."Saya senang dengan nilai ini. Kita ingin meletakkan prinsip-prinsip dasar birakrasi yang baik yang golnya adalah pelayanan yang baik pula," pungkasnya.(Yd/red)