Kunir (lumajangsatu.com) - Dengan hanya jualan kue tradisional ibu Humida berhasil menyekolahkan anaknya hingga di bangku kuliah, sungguh luar biasa lebih dari itu adalah perjuangan hidupnya untuk membiayai keluarga dan menyekolahkan anaknya hingga sukses.
Lumajang
Humidah Penjual Kue "Lupis" Tradisional Legendaris Kunir
Lumajang (lumajangsatu.com) - Humidah, seorang ibu tangguh penjual jajanan tradisional selama 46 tahun tetap bertahan hingga saat ini. Warga Desa Jatirejo Kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang.
Mencengangkan..! Ini Hasil Reka Adegan Pemerkosaan Gadis Kunir Dikebun Singkong
Lumajang (lumajangsatu.com) - Rekontruksi pemerkosaan gadis Kunir yang masih berumur 18 tahun dipimpin AKBP. DR. Arsal Sahban SIK. Hasilnya sangat mencengangkan, karena pelaku menggiir gadis yang masih dibawah umur itu sebanyak tiga kali.Awalnya, pelaku mengajak pacar korban untuk ikut pesta miras dan meminta korban juga ikut minum miras oplosan. Pesta miras dilakukan dibawah jembatan Selowangi sekitar 1,5 km dari lokasi pemerkosaan.Setelah pacar korban teler dan tidak bangun lagi, barulah korban dibawa oleh pelaku dengan membawa 3 sepeda motor. Korban langsung dibawa ke kebun pepaya dan diperkosa oleh Abdul Qodir Jalenai dan Ubaidillah alias Obet yang memegang tangan dan membekap mulutnya.
Polisi Rekonstruksi Pemerkosaan Gadis Kunir Dikebun Singkong
Lumajang (lumajangsatu.com) - Polres Lumajang melakukan rekonstruksi aksi bejat pemerkosaan terhadap gadis Kunir yang masih berumur 18 tahun. Rekonstruksi dipimpin langsung AKBP. DR. Arsal Sahban SIK, Kapolres Lumajang dilokasi pemerkosaan."Kita lakukan rekonstruksi di tempat pemerkosaan dilakukan oleh para pelaku," ujar Arsal Sahban, Rabu (02/01/2019).
Geram Aksi Pencurian Sapi, Kapolres Datangi TKP dan Sapa Korban di Kudus - Klakah
Klakah (lumajangsatu.com) - Kali ini Kapolres Lumajang, AKBP Arsal Sahban turun langsung kelapangan guna mengecek situasi di TKP i dan melihat kandang sapi milik warga Desa Kudus Kecamatan Klakah. Pria dengan 2 melati dipundaknya juga menemui korban secara langsung dan dalam kesempatan ini kapolres meminta maaf kepada korban dan memberikan santunan.
Kebakaran Hebat Bengkel Las di Sumbersuko Berhasil Dipadamkan
Lumajang (lumajangsatu.com) - Setelah berjuang menjinakkan api sekitar 1 jam lebih, petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api. Rumah M. Agus Salim ketua RW 01 Desa Kebonsari Kecamatan Sumbersuko ludes dilalap sijago merah, Selasa malam (01/01/2019)."Alhamdulillah mas, sudah bisa dipadamkan oleh PMK yang juga dibantu warga," ujar Adiarto Hendro, komadan TRC BPBD Lumajang.Kebakaran yang tepat berada di jalan utama Sumbersuko membuat jalan sempat macet. Banyak warga yang melintas berhenti untuk melihat kobaran api yang sangat besar.
Api Hanguskan Bengkel Las di Kebonsari Sumbersuko
Lumajang (lumajangsatu.com) - Kebakaran hebat melanda rumah yang juga jadi gudang las di Kebonsari Kecamatan Sumbersuko. Dalam waktu singkat, api langsung menghanguskan seisi rumah yang padat penduduk tersebut.Yanuar, salah seorang warga menyatakan api terlihat oleh warga dan langsung dilakukan pemadaman. Pemilik rumah diperkirakan tidak ada didalam rumah karena sedang pergi berlibur.
Video : Bupati dan Wabup Lumajang Beda Dukungan Pilpres 2019
Lumajang (lumajangsatu.com) - Cak Thoriq dan Bunda Indah ditahun 2019 akan berbeda soal dukungan calon presiden dan wakil presiden di Pemilu pada bulan April mendatang. Keduanya sama-sama ingin memenangkan jagonya. Mau tahu ceritanya, klik dan nonton video dibawah ini. (ls/red)
Video : Gaya Ngopi Anak Muda Lumajang
Lumajang (lumajangsatu.com) - Menjamurnya warung kopi menjadi tempat nongkrong anak muda Lumajang. Berbeda dengan zaman dahulu, Ngopi lebih banyak untuk berbicara sesuatu hal. Kali ini, anak muda Ngopi sambil bermain Smartphone untuk Game dan Ber-Medsos ria disalah satu warkop di Kota Pisang. (ls/red)
Cak Thoriq dan Bunda Indah Fokuskan Baiknya Pelayanan Birokasi di Tahun 2018
Lumajang (lumajangsatu.com) - Catatan 100 hari kinerja Bupati Thoriqul Haq dan Wabup Indah Amperawati adalah memperbaiki pelayanan dasar birokasi pada pemerintah. Salah satunya, adalah pelayanan pengurusan Kependudukan dan Catatan Sipil yang paling banyak dikeluhkan dan mulai ada hasilnya.