Lumajang (lumajangsatu.com) - Budi Santoso warga Sastrodikoro Kelurahan Citrodiwangsan Kabupaten Lumajang ditemukan gantung diri di jembtan JLT. Aksi nekat gantung diri tersebut membuat banyak warga kaget dan ingin melihat dari dekat kondisi korban.
"Iya, tadi pagi ada korban gantung diri di jembatan JLT," ujar AKP Hasran Cobra SH,. M.Hum, Kasatreskrim Polres Lumajang, Kamis (30/05/2019).
Baca juga: Raperda APBD Lumajang TA 2025 Akan Segera Dibahas Pemerintah dan DPRD
Dari hasil otopsi luar, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ditubuh korban. Karena keluarga menolak dilakukan vesum dalam, jenzah korban langsung dibawa oleh pihak keluarga untuk dikebumikan.
"Hasil pemeriksaan luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. keluarga juga menolak vesum dalam," jelas Hasran.
Baca juga: Bibit Ikan Terus Ditebar Upaya Jaga Ekosistem dan Kesejahteraan Warga Lumajang
Dari catatan polisi, korban pernah tersangkut kasus pencurian. Namun, kasusnya dihentikan oleh polisi, karena nilai kerugian dibawah 1 juta dan korban juga tidak menuntut.
Pihak keluarga juga menyampaikan korban sedang menderita penyakit. Diduga, karena frustasi sehingga korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara yang dilarang oleh agama.
Baca juga: BKOR Sediakan Fasilitas Olahraga dan Kesehatan Murah Bagi Warga Lumajang
"Kemungkinan karena frustasi sehingga korban nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi