Tetap Jaga Persatuan

Buka Bersama NU, Cak Thoriq Ucapkan Terima Kasih Lumajang Kondusif Selama Pilpres

lumajangsatu.com
Buka bersama Bupati Thoriqul Haq bersama pengurus NU Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Thoriqul Haq Bupati Lumajang bersama Indah Amperawati Wakil Bupati berbuka bersama di kantor PCNU Lumajang, jalan Musi nomor 9 Lumajang. Acara buka bersama juga digelar do'a bersama untuk KH. Tholchah Hasan dan Ibu Ani Yudoyono, Minggu (02/05/2019).

Thoriqul Haq, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih karena NU ikut menjaga kondusifitas pemilu di Lumajang. Para kyai dan ustadz NU tidak terpengaruh dengan banyak hoax dan tetap mengedapankan persatuan dan kesatuan bangsa.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Sukosari Lumajang Melibatkan Truk dan Bus Madjoe Berlian

"Saya berterima kasih kepada para kyai dan ustadz NU yang telah menjaga kedamaian di Lumajang selama pemilu," jelas Thoriq.

Cak Thoriq juga menyampaikan sejumlah program pemerintah dan akan menggandeng NU dalam beberapa program untuk bersama membangun Lumajang. Ada beberapa program yang sudah berjalan, namun diakui masih banyak persoalan yang harus diselesaikan dirinya bersama Wakil Bupati.

Baca juga: Pasar Murah di Senduro Bagian Upaya Pengendalian Inflasi Lumajang

"Banyak program yang sudah kita lakukan. Persoalan iya, masih banyak, dan yakinlah kita terus bekerja tanpa henti untuk mengatasi banyak masalah di Lumajang," tuturnya.

Cak Thoriq juga menyinggung soal ritel modern yang menjamur di Lumajang. Pemerintah akan menerbitkan aturan agar ritel modern tidak menjual prodak luar daerah jika barang tersebut ada di Lumajang.

Baca juga: Dikunjungi Asdep PMPB, Lumajang Jadi Percontohan Penanggulangan Bencana

"Semisal beras, di Lumajang sudah banyak jadi tidak perlu menjual dari beras luar Lumajang," pungkasnya.

Ustadz Mas'ud, Ketua PC NU Lumajang mengucapkan terima kasih kepda Bupati dan Wakil Bupati yang telah hadir. NU mengaku siap mendukung pemerintah dalam mewujudkan pembangunan yang hebat bermartabat. "Kita siap dukung pemerintah," tutupnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru