Masuk Musim Dingin

Fenomena Bunga Es Mulai Hiasi Indahnya Pagi di Ranupani

lumajangsatu.com
Bunga es muncul di Ranupani saat musim dingin (foto facebook Anabilfaizin)

Lumajang (lumajangsatu.com) - Fenomena alam bunga es (frost flower) di Ranupani Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang mulai muncul. Fenomena tahunan itu muncul saat musim kemarau (puncak musim kering) dan suhu sedang memasuki puncak dingin.

Akun facebook Anabilfaizin mengunggah foto-foto tanggal 18 Juni 2019 dengan menampilkan fenomena alam frost menyelimuti bumi Ranupani. Saat dikonfirmasi, Susion Kayo Kepala Resort Ranupani Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) membenarkan munculnya fenomena alam bungan es tersebut.

Baca juga: Asosiasi BPD se-Lumajang Bertemu H. Rofiq Anggota DPRD Jatim

"Iya benar mas, tadi pagi muncul fenomena alam bunga es di Ranupani," ujar Susion, kepada Lumajangsatu.com, Selasa (18/06/2019).

Fenomena frost akan muncul saat pagi hari sekitar pukul 5 sampai 7 pagi. Saat matahari mulai panas, air embun yang membeku mulai mencair dan lambat laun hilang dari pucuk-pucuk dedaunan yang berkilau seperti permata.

Baca juga: MPM Desak BK DPRD Segera Clearkan Beredarnya Foto Mesra Mirip Ketua Dewan Lumajang

"Jika siang hari panas, biasanya keeskoan pagi harinya pasti muncul frost mas," tuturnya.

Baca juga: KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada Lumajang 2024

Fenomena alam itu memang yang juga banyak ditunggu-tunggu oleh wisatawan karena tidak muncul setiap hari. Namun, jika sudah memasuki puncak musim kering, maka fenomena itu banya ditemukan disekitaran Ranupani, Ranu Regulo dan juga Ranu Kumbolo.

"Fenomena ini yang ditunggu oleh para wisatawan mas, karena jarang ada bunga es yang berkilauan di pagi hari terkena sinar matahari," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru