Kunir - Festival Rampak Barong di Desa Jatigono Kecamatan Kunir berlangsung meriah, Minggu (24/11). Ratusan seniman Rampak Barong se-Lumajang datang guna menjalin tali silaturrahim antar pelaku seni Rampak Barong di Lumajang.
"Kami berterima kasih atas antusias para seniman Rampak Barong yang sudah datang ke acara Festival di Jatigono," ujar Zainal Abidin, anggota DPRD Lumajang yang intens mengawal para seniman, Senin (25/11/2019).
Baca juga: Durian Kembang Lumajang Lokal Premium Banyak Diburu Meski Harganya Mahal
H. Rudy Prasetyo, Kepala Desa Jatigono menyatakan di Desanya banyak sekali pelaku seni Rampak Barong. Tak hanya para seniman, ada beberapa pengrajin Rampak Barong yang memproduksi Barong di Desa Jatigono.
"Disini banyak seniman Rampak Barong yang masih muda-muda. Ada UMKM yang membuat Barong," ujar Rudy.
Baca juga: Pasar Hewan Lumajang Ditutup 12 Hari Antisipasi Semakin Merebaknya PMK
Ada dua jenis Barong yang diproduksi yakni Barong Devil dan Barong Naga. Barong Devil adalah jenis Barong wajah yang mengerikan sedangkan Barong Naga adalah Barong berbentuk kepada naga. "Ada Barong Devil dan Barong Naga," paparnya.
Rudy ingin mengumpulkan para seniman Rampak Barong dan menyamakan persepsi tentang berkesenian yang benar. Sebab, kesenian Rampak Barong identik dengan keributan, padahal hanya dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab saja.
Baca juga: Sudutkan Polisi Tak Kerja, Satreskrim Polres Lumajang Tanggapi Video Viral Pengancaman
"Kita ingin para seniman rampak Barong bisa kerkesenian yang benar. Makanya kita gelar silaturrahim dengan cara festival," pungkasnya.
Acara Festival Rampak Barong dibuka dengan penampilan para seniman Barong dari Pronojiwo. Festival juga dibuka langsung Bupati Lumajang Thoriqul Haq, yang memberikan apresiasi besar atas terselenggaranya acara festival.(Yd/red)
Editor : Redaksi