Yosowilangun - Terakhir liburan Hari Raya Ketupat harus di warnai tangis oleh salah satu pengunjung wisata di Pancer Desa Wotgalih Kecamatan Yosowilangun. Korban merupakan anak-anak sekitar usia 9 tahun ditemukan lemas tak berdaya.
Kejadian ini membuat heboh para pengunjung, karena anak tersebut hanyut ditemukan di pancer dalam kondisi tak bernyawa. Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Hari Siswanto ketika dikonfirmasi Tim Lumajangsatu.com mengatakan bahwa korban bukan tenggelam di pantai namun di sungainya.
Baca juga: Asta Cita Nararya Jadi Kompas Baru Pembangunan Lumajang
"Itu ada di pancer dan anggota hingga kini masih ada di lapangan," kata AKP Hari, pria berkulit manis itu.
Baca juga: Saiful Hadi Terpilih Jadi Ketua PC PMII Lumajang 2025-2026
Hingga berita ini diturunkan tim gabungan langsung mengevakuasi korban untuk dibawah ke Rumah Sakit. Nama korban juga masih dalam pendataan oleh petugas. "Tunggu nanti untuk perkembangannya," tutup Hari.
Baca juga: Pelatihan Content Creator Sinergi Komdigi, Pemkab Lumajang dan UNISYA Siapkan SDM Digital Mumpuni
Sedangkan informasi yang beredar di masyarakat bahwa korban saat itu hilang dan dicari sekitar satu jam. Kemudian korban ditemukan ditepi pancer dalam kondisi tak berdaya.(Ind/yd/red)
Editor : Redaksi