Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang
Lumajang - Kondisi perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Desa Ranupakis Kecamatan Klakah Kabupaten Lumajang jika malam hari gelap gulita. Lampur penerangan jalan umum (PJU) traffic light dan sirine terlihat ada di dua sisi perlintasan, namun nampaknya sudah lama tidak berfungsi.
Sutikno, warga sekitar menyatakan bahwa kondisi tersebut sudah berlangsung lama. Saat malam hari, biasanya ada relawan yang berjaga dan memperingatkan pengguna jalan yang melintas untuk waspada. Namun, saat kejadian nahas Kereta Probowangi VS Elf Isuzu pada Minggu (19/11/2023), para relawan sedang tidak berjaga karena sedang ada acara tahlilan.
Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total
“kita sudah lama meminta agar ada lampunya, sehingga saat malam hari tidak gelap dan warga pengguna jalan terutama warga yang paham peta lebih waspada,” jelas Sutikno, Senin (20/11/2023).
Pj. Bupati Lumajang Indah Wahyuni saat menjenguk korban kecelakaan Kereta Probowangi VS Elf Isuzu menyatakan akan segera memasang palang pintu. Harapannya, kejadian serupa tidak akan terulang lagi. Jika palang pintu sudah dipasang, perempuan yang akrab disapa Yuyun itu meminta agar warga ikut menjaga, karena keberadaan palang pintu perlintasan sangat penting, demi keselamatan bersama.
Baca juga: Maling Motor Asal Lumajang Beraksi 15 Lokasi di Kabupaten Jember
“Karena ini jadi kewenangan Pemerintah Lumajang maka kita akan perbaiki, agar tak ada lagi kejadian serupa,” pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi