Lumajang - Kabupaten Lumajang terus berkomitmen meningkatkan transaksi digital. Penjabat Bupati Lumajang Indah Wahyuni meminta pembayaran digital dapat diakses di seluruh objek wisata di Kabupaten Lumajang. Saat ini, penerapan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) baru dilakukan di objek wisata yang dimiliki atau dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Lumajang seperti Selokambang dan Water Park.
"Dukungan dari pihak perbankan dalam digitalisasi pembayaran sangat kami syukuri. Saat ini, objek wisata seperti Tumpak Sewu juga sudah dapat melakukan pembayaran melalui QRIS," ungkap Yuyun saat melaunching QRIS di Obyek Wisata Tumpak Sewu Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (20/06).
Baca juga: Pemandian Alam Selokambang Lumajang Cocok Buat Hidroterapi Saat Pagi Hari
Perempuan yang akrab Yuyun menekankan pentingnya digitalisasi pembayaran untuk meningkatkan kemudahan akses wisatawan dan efisiensi dalam transaksi. Langkah tersebut diharapkan dapat mengurangi penggunaan uang tunai, mendukung gerakan cashless society, serta mempercepat proses pembayaran di lokasi-lokasi wisata.
"Dengan QRIS, wisatawan tidak perlu lagi membawa uang tunai dalam jumlah besar. Mereka dapat melakukan pembayaran dengan mudah menggunakan aplikasi perbankan atau dompet digital," terang dia.
Baca juga: Ini Besaran Tiket Masuk Wisata Tumpak Sewu Semeru Lumajang Bagi Wisatawan Lokal dan Manca Negara
Selain itu, diungkapkan Yuyun, bahwa Pemerintah Kabupaten Lumajang terus berupaya untuk mengajak seluruh objek wisata di daerah ini untuk terlibat dalam digitalisasi pembayaran. Hal tersebut sejalan dengan visi untuk meningkatkan pelayanan dan kemudahan bagi pengunjung, serta mendukung pertumbuhan ekonomi lokal melalui sektor pariwisata.
Dalam kesempatan itu, Pj. Bupati Lumajang juga mengapresiasi partisipasi aktif dari pihak perbankan dalam mendukung inisiatif tersebut, sehingga proses pembayaran tiket dapat dimudahkan.
Baca juga: Kesepakatan Bersama Tiket Masuk Tumpak Sewu Semeru Lumajang 100 Ribu Per Wisatawan
"Kami berharap kerjasama antara pemerintah, perbankan, dan pengelola objek wisata dapat terus ditingkatkan, sehingga pembayaran digital dapat diimplementasikan secara luas di semua destinasi wisata Lumajang," harapnya.
Dengan adanya dukungan tersebut, juga diharapkan pariwisata Lumajang dapat menjadi lebih modern, efisien, dan menyediakan pengalaman yang lebih baik bagi pengunjung dari dalam maupun luar daerah.(Kom/red)
Editor : Redaksi