Lumajang - Aksi penusukan yang membabi buta menimpa Dio (18) warga Gadingsari Kecamatan Lumajang oleh orang tak dikenal pada Jumat, (1/1/2024) sekitar jam 03.00 WIB dini hari.
Menurut informasi yang dihimpun oleh Tim Lumajangsatu saat itu korban bersama teman-temannya setelah bekerja menuju Toko Safira untuk membeli rokok, kemudian nongkrong disekitar Alun-alun Lumajang tepatnya di depan Masjid Jami' Anas Mahfudz. Sekitar jam 01.30 WIB teman-temannya bergesernya ke Madrasah Ibtidaiyah Kota untuk berfoto-foto sambil bersenda gurau.
Baca juga: Satlantas Polres Lumajang Gelar Razia ke Sekolah-sekolah
Ternyata disekitar area tersebut ada dua orang sedang mabuk berat, satu orang pemabuk ini sedang kencing dan satu lagi menunggu diatas sepeda motor. Tanpa disengaja para pemabuk ini tiba-tiba tersinggung ke golongan Dio karena tertawa.
Padahal tertawanya karena mereka berfoto dengan ekspresi yang lucu. Akhirnya terjadilah adu mulut hingga salah satu dari para pemabuk ini mengeluarkan senjata tajam dan melukai korban.
Alhasil dari perbuatan pelaku ini korban mengalami luka berat dibagian dada ada 6 tusukan, luka di kepala, lengan dan paha. Hingga berita ini diturunkan korban mengalami kritis dan dirujuk ke Rumah Sakit dr. Soebandi Jember.
"Teman saya mengalami kebocoran paru-paru akibat luka tusuk tersebut, " Ungkap salah satu teman korban yang enggan disebutkan namanya.
Baca juga: Jelang Harjalu ke-769 Pemkab Gelar Doa Bersama Lintas Agama di Pendopo Arya Wiraraja
Korban kali ini benar-benar butuh uluran tangan karena terkendala biaya berobat. Korban juga merupakan dari keluarga yang kurang mampu.
Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Achmad Rochim juga membenarkan kejadian tersebut, sedangkan untuk pelaku masih dalam lidik.
"Doakan segera mungkin bisa terungkap" harapnya.
Baca juga: Seorang Nenek Diduga Ceburkan Diri Ke Sungai Bondoyudo Lumajang
Sedangkan untuk ciri-ciri pelaku mata di tatto warna hitam dan kaki kanan bertatto (Ind/red).
Editor : Redaksi