3 Kader Terbaik Siap Maju Konfercab Ansor Lumajang, Ini Programnya

lumajangsatu.com

Lumajang (lumajangsatu.com) - Tanggal 22-23 Juli 2017 Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Lumajang menggelar konferensi cabang (konfercab) ke 14 di Ponpes Hidayatul Hasan Blukon. 3 kader terbaik Ansor Lumajang siap berkompetisi merebut suara Ranting dan PAC untuk jadi nahkoda selama 5 tahun.

Fahrur Rozi (Gus Eros), Ali Su'ud dan Imron Al-Rosyid sudah nenyatakan kesiapannya maju konfercab. Para calon sudah bertemu dengan para pengurus PAC dan Ranting untuk menyampaikan program kerja jika terpilih jadi ketua Ansor Lumajag.

Baca juga: Puluhan Ribu Warga Lumajang Padati Kampanye Akbar Cak Thoriq-Ning Fika di Stadion Semeru

Gus Eros, menyampaikan jika terpilih jadi ketua Ansor akan fokus pada kaderisasi agar Ansor tidak krisis kader. Menata jaringan dengan lembaga pemerintah dan non pemerintah akan dibangun agar Ansor semakin kuat dan dirasakan perannya dalam bidang sosial, ekonomi, budaya, pendidikan dan politik.

"Kaderisasi adalah harga mati dalam Ansor dan membangun jaringan dengan lembaga pemerintah dan non pemerintah ditata agar Ansor semakin dirasakan keberadaanya," ujar Gus Eros.

Baca juga: Santri Pilar Peradaban Masa Depan

Ali Su'ud, mengaku akan menata kaderisasi dan juga penguatan kemandiran ekonomi PAC dan Ranting. Segala potensi yang ada di masing-masing Ranting akan dimanfaatkan agar Ansor bisa mandiri secara ekonomi.

"Kaderisasi dan kemandirian ekonomi Ansor dengan memetakan potensi masing-masing PAC dan Ranting seperti peternakan ayam, kambing, lele dan lainnya," jelasnya.

Baca juga: Ini Tema Debat Publik Bupati dan Wakil Bupati Lumajang di Pilkada 2024

Imron Al-Rosyid mengusung visi BERSEMI IMAN (Berkarakter, Sejahtera, Militan, dan Mandiri). Misi nya, Merevitalisasi Nilai dan Tradisi, Menguatkan Sistem Kaderisasi, Memberdayakan Potensi Kader dan Memandirikan Organisasi.

"Yang jelas kemandirian organisasi harus dibangun dan penguatan kaderisasi jadi kewajiban bersama agar Ansor semakin jaya," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru