Embun Pagi yang Membeku

Bunga Es Membuat Tanaman Kentang di Ranu Pani Mati

lumajangsatu.com
Tanaman kentang di Desa Ranu Pane yang mengering akibat bunga es (frost)

Lumajang (lumajangsatu.com) - Fenomena alam frost (bunga es) terjadi di Desa Ranu Pani karena suhu mencapai nol derajat. Tak hanya suhu sangat dingin, frost juga menimbulkan kerusakan bagi tanaman pertanian warga.

Yang peling berdampak adalah tanaman kentang, karena tidak kuat menghadapi frost. Petani akan mengalami kerugian besar, karena tanaman kentang akan langsung layu dan kering.
petani melihat tanaman bawang
"Kalau sudah nol derajat akan terjadi embun es mas, paling berdampak pada tanaman pertanian terutama kentang yang akan langsung kering," ujar Nunuk, Sekretrasi Desa Ranu Pani, Senin (06/08/2018).

Untuk mengurangi kerugian, jika terjadi frost maka warga akan langsung menyiram tanaman dengan air. Harapannya, embun yang berubah menjadi es akan lebih cepat mencair sebelum matahari terbit.

"Warga biasanya menyiram tanaman yang ada bunga es-nya dengan air biasa. Harapannya tidak akan semakin banyak tanaman kentang yang mati," jelasnya.

Sedangkan untuk bawang daun dan kubis relatif lebih kuat menghadapi frost. Meski demikian, jika terjadi frost setiap pagi hari, maka tanaman pertanian di Ranu Pane tidak akan kuat dan petani akan mengalami kerugian.

"Yang paling kuat dengan frost ini bawang daun dan kubis mas. Selama ini sudah beberapa kali terjadi frost, dimana saat pagi hari pucuk dedaunan dipenuhi dengan embun yang membeku," pungkasnya.(Yd/red)

Baca juga: Peserta Pakaian Unik Meriahkan Senam Dayung di Stadion Semeru Lumajang

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru