Lumajang (lumajangsatu.com) - Akibat kelalaian, terjadi kebakaran lahan di Dusun Ketapang Desa Grobogan Kecamatan Kedungjajang. Titik api berawal dari sisa limbah kayu yang tidak dipakai dan dibakar oleh para pekerja. Namun beruntung tidak ada korban jiwa hanya sekitar 100 pohon sengon mati.
Adiarto, Komandan TRC Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang menyatakan kebakaran mengakibatkan lahan sengon hangus. Karena musim kemarau, api sangat cepat meluas dan membakar semak belukar yang sudah mengering.
Baca juga: Durian Kembang Lumajang Lokal Premium Banyak Diburu Meski Harganya Mahal
BACA JUGA : 3 Caleg Dicoret, PKB Lumajang Tetap Optimis Jadi Pemenang Pemilu 2019
Baca juga: Pasar Hewan Lumajang Ditutup 12 Hari Antisipasi Semakin Merebaknya PMK
Kronolgis kebakaran berawal saat seorang pekerja membakar sisa kayu olahan di lahan Markan. Saat tiba sholat Jum'at, para pekerja meningglkan lokasi yang membuat api semakin membesar dan tidak dapat dilokalisir.
Sekitar jam 15.45, tim TRC BPBD bersama mobil pemadam kebakaran datang di lokasi. Karena cukup luas, proses pemadaman membutuhkan waktu yang cukup lama, karena sumber mata air sangat jauh dari lokasi kebakaran.
Baca juga: Sudutkan Polisi Tak Kerja, Satreskrim Polres Lumajang Tanggapi Video Viral Pengancaman
"Pemilik lahan adalah Pak Markan warga Banyuwangi dan limbah kayu tersebut dibeli dari pabrik kayu SMK Klakah," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi