Lumajang (lumajangsatu.com) - Memang sebuah kesuksesan harus disertai perjuangan yang ruwet. Dari beberapa kali membuat konten video lucu dari cerita livi alias Dwi Kurniawan sebagai koleksi saja.
Pada waktu itu, sejumlah wilayah di Kabupaten Lumajang sedang terjadi prahara nan ruwet. Perampasan motor dijalanan marak, para pelakunya disebut BEGAL.
Baca juga: KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada Lumajang 2024
Dari maraknya aksi begal tak kunjung ada pengungkapan dan masyarakat Lumajang dicekam rasa ketakutan. Arialansyah bersama livi membuat video lucu berjudul "Musim Begal".
"Biar lumajang gak serem, tak buatkan video lucu soal musim begal," ungkap Arialansyah bermabut gondrong ruwet.
Dia mengaku tak menyangka jika video yang awalnya tak bomming di channel Youtube. Kemudian dipindah dan dishare di sejumlah grup facebook di Lumajang malah banyak disukai netizen.
Baca juga: Beredar Foto Mesra Mirip Ketua DPRD Lumajang, Masyarakat Peduli Moral dan Pendekar Lapor ke BK Dewan
"Video Musim begal bukan beredar di Lumajang saja, tapi keluar kota dan mendapat apresiasi," paparnya.
Kemudiaan livi bersama kawanya mengejar Bair untuk memberitahukan soal istrinya tertinggal di POM. Bair yang memang ruwet dan dicemaskan oleh pemberitaan marak aksi begal main kebut.
Baca juga: Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan
Dikemudian memperagakan bagaimana tips agar terhindar dari kejaran begal. Bair kemudian menghentikan motornya dan akan melempar batu ke si Livi yang dianggap pelaku begal.
Saat Bair dikasih tahu kalau istrinya tertinggal di POM Bensin. Kita akan dibuat tertawa terbahak-bahak. Dasar Bayu Bair Ruwet. (ls/red)
Editor : Redaksi