Lumajang (lumajangsatu.com) - Cak Thoriq Membuka dan memberi sambutan pagelaran kongres tahunan PSSI Lumajang. Dia meminta para para pembina sepak bola di kaki Gunung Semeru untuk pagelaran Turnamen (Tarkam) tidak ada lagi bon-bonan pemain.
"Saya minta kalau ada turnamen pakai pemaian lokal saja," ungkap orang nomersatu di Lumajang.
Baca juga: Kongres Tahunan Askab PSSI Lumajang Coret 3 Klub Anggota
Menurut dia, dengan pertandingan sepak bola antar klub di sebuah event turnamen menjadi ajang unjuk kemampuan pemain lokal. Sehingga, bukan malah menjadi penghambat pemain lokal bersaing dengan pemain bon-bonan.
"Kalau turnamen tanpa pemain bon-bonan, akan menambah semangat pemain lokal. Tidak jadi pemain cadangan," jelasnya.
Baca juga: Puluhan Tim Ikuti Festival Sepak Bola Usia Dini PSSI Lumajang
Bupati juga akan mensupport klub lokal melakukan pembinaan pemain usia dini secara berjenjang. Dalam hal perbaikan sarana dan prasanan lapangan untuk lebih memadai.
"Tolong bagi yang serius, akan saya bantu," paparnya.
Baca juga: PSIL Lumajang Hajar PS Surabaya Muda Setengah Lusin Gol
Dalam kongres PSSI Lumajang, para votter anggota klub mendukung dengan adanya turnamen sepak bola tanpa bon-bonan. Meskipun sebelumnya ada perbedaan pendapat mengenai turnamen tanpa bon bisa membuat sepi penonton. (ls/red)
Editor : Redaksi