Lumajang (lumajangsatu.com) - Kementrian Agama dan RMI NU Kabupaten Lumajang akan menggelar sosialisasi Madrasah Diniyah Tkamiliyah (MDT) Award 2019. MDT Award 2019 bertujuan agar Madin di Lumajang semakin baik dalam pengelolaan pendidikannya.
Ahmad Dzunnajah, Ketua RMI NU Lumajang menyatakan penilaian MDT Award 2019 pada administrasi Madin. Peserta MDT Award 2019 adalah Madin diluar pondok pesanntern.
Baca juga: KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada Lumajang 2024
"Peserta MDT Award 2019 adalah Madin diluar Pondok Pesantren," ujar Guz Dzun, Sabtu (10/05/2019).
Tidak semua Madin akan ikut dalam penilaian MDT Award, namun satu Kecamatan hanya di wakili satu madin saja. Dewan juri akan memilih 10 Madin terbaik, yang kemudian akan dilakukan penilaian dengan turun lagsung ke masing-masing Madin.
Baca juga: Beredar Foto Mesra Mirip Ketua DPRD Lumajang, Masyarakat Peduli Moral dan Pendekar Lapor ke BK Dewan
"Tim juri ada tersendiri, nanti akan memilih 10 Madin terbaik dan kemudian dilakukan penilaian secara langsung," tuturnya.
Muhammad S.Sos,. M.Pd.I, Kepala Kemenag Lumajang menyatakan MDT Award 2019 adalah bagian dari optimalisasi pengelolaan Madrasah Diniyah Takmiliyah di Lumajang. Kemenag berharap Madin di Lumajang akan semakin maju, inovatif dan kreatif dalam menyambut perkembangan zaman yang semakin pesat.
Baca juga: Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan
"Kita ingin Madin di Lumajang semakin baik dalam pengelolaanya. Kreatif dan inovatif sehingga lulusan Madin bisa menjawab tantangan zaman yang semakin maju ini," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi