Lumajang (lumajangsatu.com) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lumajang terus melakukan distribusi logistik. Hari Minggu (24/06) seleuruh logsitik digerser ke PPK atau tingkat Kecamatan.Hari Senin (25/06) logistik pemilu Pilkada Lumajang dan Pilgub Jatim digeser ke PPS atau tingkat Desa. Hari Selasa (26/06) paling lambat jam 00.00 wib, seluruh logistik Pemilu sudah diterimakan di TPS."Kita lakukan distribusi logsitik dengan sekesama, agar saat hari pencoblosan tidak ada lagi kekurangan," ujar Yusuf Adi Pamungkas, Komisiner KPU bidang logistik, Senin (25/06/2018).Untuk logsitik utama, seperti surat suara dan kota suara sudah tidak ada masalah. Hanya beberapa logistik pendukung seperti id card panitia yang masih ada laporan kekurangan. "Semisal dari 7 id card, masih kurang satu. Ada juga stampel TPS yang mungkin tertukar dengan TPS lainnya. Kita terus lakukan pendataan dan kroscek," paparnya.KPU mengajak kepada semua warga Lumajang tanggal 27 Juni 2019 datang ke TPS untuk memilik calon Bupati dan wakil serta Gubernur dan wakil Gubernur Jatim. "Jam 07.00 wib pemilihan akan dimulai dan di tutup jam 13.00 wib. Kita berharap tingkap partisipasi bisa ditas 80 persen," pungkasnya.(Yd/red)
Author : Redaksi
Water Park KWT Masih Jadi Pilihan Berlibur Keluarga Saat Lebaran
Lumajang (lumajangsatu.com) - Water Parak KWT (Kawasan Wonorejo Terpadu) masih cukup diminati pengunjung saat libur lebaran. Ribuan pengunjung datang dengan mengajak sanak saudaranya.Khusnul, salah seorang pengunjung mengaku bahwa Water Park KWT menjadi salah satu pilihan untuk mengajak anak-anak mandi. Sebab, akses jalan yang sangat mudah lokasi parkir yang luas dan aman.Namun, Khusnul meminta agar pengelola terus menambah wahana permainan agar selalau hal baru setiap tahunnya. Dalam beberpa tahun, wahana di Water Park KWT masih tetap sama, sehingga akan kalah bersaing dengan pemandian buatan yang dikelola oleh swasta.Agni A. Megatrah, Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan menyatakan, setiap harinya selama musim lebaran tak kurang dari seribu pengunjung yang datang. Pengunjung didominasi oleh anak-anak, karena Water Park KWT memang untuk wisata keluarga."Kita akui ada sedikit penurunan tingkat kunjungan, namun tidak masalah karena para pengunjung tetap berlibur di Lumajang, karena banyak pilihan tempat pemandian di Lumajang yang sudah ada," pungkasnya.(Yd/red)
Bupati As'at Pulihkan Posisi Sekda Setelah Dipecat Plt Bupati Buntaran
Lumajang (lumajangsatu.com) - Tanggal 24 Juni 2018, Drs. H. As'at M.Ag kembali menempati rumah dinas Pendopo Kabupaten setelah selesai masa cuti kampanye. Di hari pertama, Bupati As'at bersama Sekda Kabupaten Drs. Gawat Sudarmanto langsung menggelat konfrensi pers.Hal itu menyusul jelang habisnya masa jabatan Plt Bupati, Dr. Buntaran Supriyanto M.Kes mengelurkan surat pencopotan Sekda, Kepala BKD dan Kepala Inspektorat Lumajang. SK Plt Bupati Nomor : 800/743/427.1/2018 berisi tentang pembebasan dari jabatan Gawat Sudarmanto dari jabatan Sekda.Surat itu juga berisi pembebasan dari jabatan Isnugroho dari Kepala Inspektorat dan Nurwakhid Ali Yusron dari kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD). Bupati As'at membatalkan surat tersebut, karena Plt telah melapoi kewengan dari surat yang diberikan oleh Bupati As'at."Dalam melaksanakan tugas dan wewenang sebagaimana dimaksud pada angka 1, Wakil Bupati tidak berwenang mengambil keputusan dan/ atu tindakan yang bersifat strategis pada perubahan status hukum pada aspek organisasi, kepegawaian dan alokasi anggaran," ujar As'at, Minggu (24/06/2018).Bupati As'at juga telah berkirim surat kepada Gubernur Jatim telah selesai menjalankan cuti diluar tanggungan negara. Bupati juga telah mencabut mandat Plt Bupati Lumajang terhitung berkahirnya masa cuti kampanye.(Yd/red)
Longsor, Masjid di Desa Tamanayu Hanya Berjarak 1 Meter dari Jurang
Lumajang (lumajangsatu.com) - Akibat hujan deras terus menerus, tebing di jalan Desa Tamanayu Kecamatan Pronojiwo longsor. Lonsor sedalam 12 meter dan panjang 29 meter sudah mendekati jalan utama serta bangunan masjid.Pitoyo, salah seorang warga menyatakan, jarak longsor dengan jalan sekitar 3 meter, sedangkan dengan masjid sekitar 1 meter. Longsor juga mengakibatkan puluhan pohon salah jebol dan terbawa masuk ke dalam jurang."Akibat hujan deras mulai pagi hingga mala, akhirnya terjadi lonsor di telengsengan jalan dan masjid," ujar Pitoyo, Sabtu (23/06/2018).Warga bersama dengan polisi, TNI, perangkat Desa dan relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melakukan kerja bhakti. Warga membuat jalan untuk air yang berasal dari jalan dan juga masjid."Kita bersama-sama melakukan kerja bhakti untuk membuat jalan air hujan agar tidak menambah longsoran lagi," paparnya.Telengsengan penahan yang dibanguan dipinggir jalan tersebut baru saja dibangun sekitar satu tahun. Namun, karena kondisi tanah labil sehingga telengsengan tersebut sudah ambrol. "Telengsengan ini baru tahun lalu yang dibangun mas," pungkasnya.(Yd/red)
Usai Cuti Kampanye, Bupati As'at Kembali Aktif Layani Masyarakat
Lumajang (lumajangsatu.com) - Masa kampanye calon Bupati dan Wakil Bupati Lumajang akan berakhir tanggal 23 Juni 2018. Masa cuti diluar tanggungan negara Bupati Lumajang Drs. H. As'at M.Ag juga telah selesai pada tanggal 23 Juni 2018, bersamaan dengan masuknya masa tenang tiga hari jelang pemilihan.Siti Mudawiyah SE, Komisioner KPU Lumajang menyatakan bahwa surat cuti yang disampikan kepada KPU mulai tanggal 15 Februari sampai 23 Juni 2018. Secara otomatis, Drs. H. As'at M.Ag akan kembali menjalankan tugas negara sebagai bupati, karena masa cutinya sudah berakhir."Sesuai dengan surat yang disampikan kepada KPU, pak As'at cuti mulai 15 Februari hingga 23 Juni 2018," ujar Siti Mudawiyah, Sabtu (23/06/2018).Aziz Fahrozi, Kabag Humas dan Protokoler Pemkab Lumajang menyatkan, tanggal 24 Juni 2018, Bupati As'at Malik akan kembali menempati Pendopo Kabupaten Lumajang. Tanggal 25 Juni adalah hari pertama Bupati As'at Malik masuk kerja dan kembali melayani masyarakat Lumajang."Taggal 24 Juni pak Bupati sudah kembali menempati rumah dinas. Untuk waktunya kita belum tahu, apakah pagi atau malam hari. Pagi hari pak Bupati akan menghadiri apel pengamanan Pilkada Lumajang 2018,"(Yd/red)
Hujan 2 Hari, Aliran Sungai dari Semeru Banjir Lahar Dingin
Lumajang (lumajangsatu.com) - Kabupaten Lumajang selama dua hari diguyur hujan yang hampir merata di seluruh Kecamatan. Akibatnya, sejumlah aliran suangai yang berasal dari gunung Semeru mengalami banjir lahar dingin dengan membawa ribuan kubik material pasir.Adiarto, Komandan TRC Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang menyatakan hujan deras terjadi di lereng gunung Semeru. Banjir lahar dingin terjadi mulai Jum'at dini hari hingga pagi hari."Akibat hujan deras, terjadi banjir lahar dingin di aliran sungai yang bersumber dari lereng gunung Semeru," jelas Adiarto, Jum'at (22/06/2018).BPBD menghimabau kepada warga yang berada di aliran sungai Semeru untuk selalu waspada. Sebab, informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) hujan masih akan terjadi selama satu minggu kedepan.Warga yang berada di daerah rawan longsor juga diminta waspada, karena saat hujan potensi longsor sangat besar. "Kita selalu menghimbau warga yang berada di daerah rawan bencana untuk selalu waspada. Untuk penambang pasir juga diminta tidak melakukan aktifitas jika cuaca buruk," pungkasnya.(Yd/red)
Siang Bolong, Truck Milik Warga Kalidilem Digondol Maling
Lumajang (lumajangsatu.com) - Tak hanya sepeda motor saja yang jadi target pencurian, kendaraan truck juga jadi target pencurian. Kamis (21/06) disiang bolong truck bernopol N-8231-UZ milik warga Dusun Grojogan Desa Kalidilem Kecamatan Randuagung raib digondol maling.Ririd Kusuma Pagi, saudara pemilik parkir truck menyewa di salah seorang warga sekitar 500 meter dari rumah pemiliknya. Saat pagi hari, truck masih terlihat terparkir menghadap ke jalan dan siang hari sekitar jam 11.00 wib, truck sudah tidak ada lagi."Biasanya truck terparkir menghadap ke dalam, tak biasanya truck terparkir menghadap ke jalan. Pagi masih ada, namun siang truck sudah hilang," jelas Ririd, Jum'at (22/06/2018).Warga yang berada di pertigaan selatan lokasi parkir truck juga melihat truck keluar dan menuju arah barat. Namun, warga tidak curiga jika truck tersebut dicuri."Warga melihat truck ke barat, kacanya ditutup sehingga tidak terlihat sipa sopirnya. Warga juga tidak menaruh kecurigaan," tuturnya.Truck tersebut ada dua kunci, satu kunci dipegang pemilik dan satu lagi dipegang bergantian tiga sopir truck. "Jika melihat truck tersebut kami minta warga melaporkan kepada polisi terdekat," pungkasnya.(Yd/red)
Ini Dia 2 Objek Wisata di Lumajang Yang Jadi Favorit Pengunjung
Lumajang (lumajangsatu.com) - Air terjun Tumpak Sewu Semeru di Desa Sidomulyo dan B-29 di Desa Argosari jadi tujun wisatawan saat libur lebaran. Tak kurang dari 15 ribu pengunjung saat libur lebaran 2018 sudah datang ke dua objek wisata unggulan Lumajang itu.Agni A. Megatrah, Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang menyatakan, pengunjung luar daerah sangat penasaran dengan keindahan dua objek wisata tersebut. Terlbih lagi, B-29 dan Tumpek Sewu Semeru sangat populer di media sosial dan jadi lokasi favorit untuk berselfi."B-29 dan Tumpak Sewu Semeru tetap jadi favorit wisatawan luar daerah untuk dikunjungi karena pemadangannya sangat menawan," ujar Agni, Kamis (21/06/2018).Meski sempat ada insident tewasnya dua wisatawan karena rem blong di B-29, nyatanya tidak menyurutkan minat pengunjung untuk datang. Pihak pengelola juga terus memberikan himbauan kepada pengunjung jika sangat berbahaya jika menggunkan sepeda motor matic.Pengunjung diminta menggunkan jasa ojek, demi keamanan bagi para pengunjung itu sendiri. Banyak kasus yang menimpa para pengunjung rem sepdanya blong karena nekat menggunakan sepeda hingga ke puncak B-29."Pasca kecelakaan itu, pihak pengelola diminta berkoordinasi dengan puskesmas agar ada saat terjadi kecelakaan bisa ditangani oleh petugas medis. Pihak pengelola dan dari Dinas Pariwisata sudah memasang papan larangan menggunakan sepeda matic, sebelum libur lebaran," pungkasnya.(Yd/red)
3 Paslon Harus Segera Setorkan Laporan Dana Kampanye ke KPU
Lumajang (lumajangsatu.com) - Tanggal 24 Juni 2018 adalah batas akhir pasangan calon bupati dan wakil melaporkan dana kampanye secara total. Ada 3 tahap laporan dana kampanye, pertama laporan dana awal kampanye, laporan penggunaan dana kampanye dan laporan penerimaan serta pengeluaran dana kampanye."Tanggal 24 Juni 2018, batas akhir bagi para paslon untuk melaporkan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU)," ujar Rudi Hartono, Komisioner KPU bidan hukum, Rabu (20/06/2018).Sesuai aturan, batas akhir pelaporan adalah jam 18.00 wib bagi semua paslon. Jika paslon tidak melaporkan, maka sanksi terberat bisa dicoret dari kepesertaan pemilu bupati dan wakil bupati Lumajang."Batas akhir pelaporan tiga tahapan itu adalah nanti tanggal 24 Juni jam 18.00 wib. Jika tidak melapor, sanksi terberat bisa dicoret dari kepsertaan pilkada," terangnya.Untuk tahap awal dan kedua, semua paslon sudah selesai melaporkan dana awal dan penggunaan dana kampanye. Setelah laporan dari 3 paslon masuk, maka akan dilakukan audit oleh tim dari KPU, apakah laporan yang disampikan realistis atau tidak."Setelah semua laporan dana kampanye masuk, maka akan dilakukan audit oleh tim independent yang telah ditunjuk oleh KPU," pungkasnya.(Yd/red)