2.600 Kepala Keluarga di Lumajang Terdampak Kekeringan

Penulis : lumajangsatu.com -
2.600 Kepala Keluarga di Lumajang Terdampak Kekeringan
Warga antre air bersih dari BPBD.

Lumajang (lumajangsatu.com) - Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang, ada 2.607 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak kekeringan dengan total 9.413 jiwa. Mereka kesulitan mendapat air bersih saat ini.

Jumlah tersebut ada di 18 desa di 6 kecamatan. Yakni Kecamatan Randuagung, Klakah, Ranuyoso, Kedungjajang, Padang, dan Gucialit. BPBD Pun tiap hari menyuplai air bersih ke sana.

Ada 4 armada yang dikerahkan BPBD. Tiap armada melakukan pengiriman sampai 6 kali. "Kapasitas tangki 5 liter," Kepala Bidang Kesiapsiagaan, Kedaruratan, dan Logistik BPBD Lumajang, Wawan Hadi Siswoyo.

Di Kecamatan Ranuyoso, desa terdampak di Sumberpetung, Jenggrong, dan Wonoayu. Kecamatan Klakah, di Desa Tegalciut, Sawaran Lor, Kebonan, dan Papringan. Kecamatan Kedungjajang, di Desa Bence, Krasak, dan Bandaran.

Untuk Kecamatan Padang, di Desa Barat, Kalisemut, dan Merakan. Kecamatan Gucialit, di Desa Gucialit, Pakel, dan Dadapan. Sedangkan di Randuagung, di Desa Salak dan Gedangmas.

Selain 18 desa itu, 4 desa lainnya juga kesulitan air bersih. Tapi mampu ditangani sendiri oleh pihak desa masing-masing. BPBD hanya memberikan pinjaman truk tangki kepada desa tersebut.

“Ada Wates Wetan (Ranuyoso), Wates Kulon(Ranuyoso), Penawungan (Ranuyoso), dan Kedawung (Padang). Itu pihak desa yang menyuplai air sendiri,” ujar Wawan. (nr/ls/red)

Editor : Redaksi

KIM

Sambat Bunda Resmi Centang Biru: Warga Pundungsari Kini Punya Jalur Kilat Mengadu ke Pemerintah

Tempursari — Tidak ada lagi alasan laporan masyarakat hanya berhenti di angin lalu. Pemerintah Kabupaten Lumajang kini resmi mengantongi Verified Badge atau Centang Biru pada layanan pengaduan WhatsApp Sambat Bunda. Artinya? Kanal ini bukan sekadar nomor WhatsApp biasa, ini adalah pintu resmi bagi warga untuk langsung menyuarakan persoalan publik tanpa bertele-tele.

KIM

DLH Lumajang Tinjau Kebersihan Kawasan Wisata Religi Sumur Habib Soleh

Lumajang — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lumajang melakukan verifikasi lapangan di kawasan Wisata Religi Sumur Habib Soleh di Desa Tempeh Tengah pada Senin (17/11/2025). Kunjungan ini dipimpin oleh Endang dan difokuskan pada pengecekan tata kelola kebersihan, sanitasi, serta pengelolaan lingkungan di salah satu destinasi religi yang banyak dikunjungi peziarah.