Kesehatan

Kombinasi Durian plus 4 Hal Ini Dianggap Mematikan, Faktanya?

Penulis : lumajangsatu.com -
Kombinasi Durian plus 4 Hal Ini Dianggap Mematikan, Faktanya?
Benarkah ada bberapa hal yang sebaiknya tidakdikonsumsi bersama dengan durian?

Lumajang (Lumajangsatu.com)- Berbagai kontroversi tentang durian masih kerap didengar hingga saat ini. Durian terlepas dari rasa dan aromanya yang khas, kerap dianggap buah yang bisa meningkatkan risiko kematian.

"Sampai saat ini berbagai hal buruk tentang durian hanya sekadar mitos. Patut diwaspadai adanya riwayat penyakit sebelumnya pada korban tewas akibat serangan jantung usai makan durian," kata dokter ahli jantung dan pembuluh darah dr Ayuthia Putri Sedyawan SpJP, FIHA.

Menurut dr Ayuthia, sebanyak 25 persen kasus serangan jantung umumnya baru diketahui sesudah korban meninggal. Hal inilah yang menyebabkan serangan jantung masuk sebagai salah satu silent killer. Risiko serangan jantung bisa ditekan dengan rutin periksa dan mewaspadai tanda yang diberikan tubuh, misal kerap berdebar-debar.

Berikut beberapa mitos seputar kombinasi mematikan durian yang dirangkum Lumajangsatu.com.

1. Durian Campur soda
Kabar kematian mendadak akibat konsumsi durian dan minuman bersoda beredar cukup lama di masyarakat. Menurut dokter ahli gizi dr Titi Sekarindah, MS, SpGK, kematian setelah mengonsumsi durian dan soda biasanya dipicu karena adanya riwayat penyakit yang dimiliki oleh orang tersebut sebelumnya.

"Terutama kalau dia punya penyakit jantung, hipertensi atau diabetes," jelas dr Titi pada detikHealth.

dr Titi menganjurkan pembatasan konsumsi durian per hari bagi orang dengan riwayat penyakit jantung, hipertensi, dan diabetes. Dalam sehari konsumsi durian cukup 2 butir.

2. Durian campur alkohol.
Hingga kini belum ada bukti riset yang mendukung risiko kematian akibat konsumsi durian dan alkohol. Namun konsumsi alkohol dan durian bisa memperburuk kondisi pasien yang mengalami gangguan mag.

"Durian memang mengandung alkohol namun kandungannya tidak sampai membahayakan kesehatan," kata dr Ayuthia.

3.Durian campur kopi
Seorang pria di Tondano, Sulawesi Tengah dikabarkan tewas karena mengalami serangan jantung. Laporan visum kepolisian setempat menyatakan, korban sempat minum kopi dan makan durian sebelum akhirnya tewas.

"Korban mungkin telah sakit sebelum makan durian dan minum kopi yang berujung kematian. Riwayat sakit inilah yang kemudian memicu serangan jantung, bukan serta merta efek durian dan kopi," kata dokter ahli jantung dan pembuluh darah Prof Budhi Setianto Purwowiyoto.

Prof Budhi menyarankan selalu memantau kondisi tubuh usai makan atau minum asupan tertentu. Asupan yang mengakibatkan jantung berdebar sebaiknya dikurangi atau tak lagi dikonsumsi.

4.Makan durian setelah olahraga .
Sebuah pesan berantai sempat menyebutkan, seorang pria meninggal karena makan durian usai bersepeda. Menurut dokter ahli jantung dr Vito Damay SpJP(K), FIHA, efek durian dalam waktu singkat tidak membahayakan jantung.

"Justru harusnya curiga korban ada penyakit jantung yang tidak diketahui sebelumnya. Itulah gunanya melakukan medical check up pada pasien-pasien yang kelihatannya sehat," kata dr Vito. (Ind/red)

Editor : Redaksi

Diperkirakan Sudah 91,80 Persen

Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang

Lumajang - Pemerintah melalui Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) Provinsi Jawa Timur terus mempercepat proses pembangunan Dam Boreng. "Secara keseluruhan kegiatan dari rencana kumulatif 91,80 persen realisasi sampai dengan 15 Desember 2024 86,12% jadi ada keterlambatan sekitar 5%," ungkap Annas Wibowo PPK Pekerjaan Rehabilitasi Dam Boreng dari Dinas PU SDA Prov. Jatim saat dikonfirmasi, Kamis (19/12/2024).

Berbagai lomba

Menyala: STKIP PGRI Lumajang Sukses Gelar Dies Natalis Ke-39

Lumajang - Kampus STKIP PGRI LUMAJANG dalam rangka merayakan Dies Natalis yang ke-39, STKIP PGRI Lumajang juga menyelenggarakan berbagai kegiatan yang salah satunya adalah rangkaian perlombaan yang di ikuti oleh Mahasiswa STKIP PGRI Lumajang, selain itu juga ada salah satu lomba yang di ikuti oleh peserta SMA, SMK, MA sederajat. Ketua panitia Bapak Moch. Fauzi, S.Pd., M.Pd. mengungkap kan bahwa "Dies Natalis ke-39 tahun 2024 ini di konsep menjadi 2 (dua skema kegiatan/perlombaan) yakni skema kegiatan Internal dan Eksternal. Skema kegiatan Internal meliputi 1) Lomba Bazar 2) Lomba Jingle Dance 3) Lomba Memasak 4) Fashion Show 5) Duta Kampus.