Pemasangan Police Line Amankan BB

Tim Cobra Lumajang akan Sering ke Madiun Pantau Aset dan BB Bos Ora Umum Qnet

Penulis : lumajangsatu.com -
Tim Cobra Lumajang akan Sering ke Madiun Pantau Aset dan BB Bos Ora Umum Qnet
Katim Cobra Polres Lumajang, AKP Hasran Cobra yang juga Kasat Reskrim berkoordinasi dengan Sekdes Desa tempat tinggal Bos Ora Umum Qnet Madiun amankan Asset dan BB terduga.

Lumajang (Lumajangsatu.com) - Tim Cobra Polres Lumajang melakukan police line dikediaman Karyadi guna tidak menghilangkan barang bukti. Untuk penggeledahan ditunda lantaran masih koordinasi dengan pihak kuasa hukum Karyadi dari Jakarta yaitu Tommy S.bail and partner.


"Kami menghargai pihak kuasa hukum dari Karyadi, tetapi kita bakalan kesini lagi untuk menggeledah sebagai barang bukti" ujar AKP Hasran Kasat Reskrim Polres Lumajang

Kesaksian Sekdes Singgahan Joni menyebut sejumlah barang bukti dibawa petugas Polres Lumajang sebulan yang lalu yaitu komputer, alat-alat kesehatan dari QNet, buku rekening bank, dan perlengkapan untuk presentasi. Dia mengaku tidak kaget atas penangkapan Karyadi oleh polisi.


"Penggeledahan sebulan lalu oleh Polres Lumajang, sebelum Karyadi mempunyai kuasa hukum" Ujar Laki-laki berkacamata itu.

Joni menuturkan warga yang pernah ikut mengaku kesulitan untuk mencari member baru. Sehingga mereka tidak mendapatkan penghasilan.

"Saya dulu juga sempat diprospek. Tapi saya bilang tidak mau. Kalau warga sini memang banyak yang ikut, tapi ya enggak lama," kata dia. (ind/ls/red)

Editor : Redaksi

Harjalu 770

Asta Cita Nararya Jadi Kompas Baru Pembangunan Lumajang

Lumajang– Momentum peringatan Hari Jadi Lumajang ke-770 (Harjalu 770) yang digelar dibPendopo Arya Wiraraja, Senin (15/12/2025), dimanfaatkan Bupati Lumajang Ir. Hj. Indah Amperawati, M.Si untuk menegaskan arah dan komitmen kepemimpinan bersama Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma, S.H. dalam membangun daerah yang berpihak pada rakyat.

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.