Politik Dan Pemerintahan

Tekan KDRT, PKK Lumajang Buat Rumah Curhat

Lumajang (lumajangsatu.com) - Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Lumajang mengikuti penyuluhan hukum tentang perlindungan perempuan dan anak, Kamis (06/04/2017). Tutuk Fajriatul Mustofiah, Ketua TP PKK Kabupaten juga melounching program rumah curhat."Ini bagin dari upaya pemerintah melalui PKK, guna menekan angka kekerasan kepada perempuan dan anak, kita lounching rumah curhat," ujar Tutuk.Rumah Curhat akan ada di masing-masing Posyandi disetiap Desa. Sehingga, Posyandu ketambahan satu kursi lagi, yakni rumah curhat. Warga yang memiliki persolan tentang rumah tangga, bisa curhat dan dijamin kerahasiannya."Warga yang memiliki maslah bisa curhat, dan kita jamin kerahasiaannya. Jangan malah curhat di facebook jika punya maslah tentang keluarga. Intinya kita ingin mempertahankan keutuhan kelurga dan tidak banyak angka perceraian," terangnya.PKK berusaha agar konflik kekerasan dalam keluarga tidak akan berujung pada penyelesaian hukum. Jika sampai pada masalah hukum, maka semuanya akan jadi korban, baik istri dan anaknya."Seperti kejadian ibu tiri menganiaya anak tirinya. Ibu dan bapaknya dipenjara, akhinya yang jadi korban semuanya," pungkasnya.(Yd/red)

Inilah 42 Nama Pejabat Yang Lolos Lelang Jabatan Pemkab Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Panitia Seleksi (pansel) 14 Jabatan eselon 2 Pemkab Lumajang sudah menentukan 3 nama yang masuk di masing-masing bidang. Penetapan tiga nama tersbut sesuai hasil uji kompetensi bidang yang dilakukan oleh panitai seleksi."Alhamdulillah, kita sudah menentukan tiga nama untuk diajukan kepada pak Bupati," ujar Masudi, Ketua Pansel lelang jabatan," Selasa (04/04/2017).Hasil lelang jabatan tersebut akan diumumkan melalui media untuk diinformasikan kepada publik. Masyarakat bisa memebrikan masukan kepada Pansel tentang rekam jejak para caloan pejabat eselon 2 tersebut."Masyarakat bisa memberikan masukan kepada Pansel secara tertulis dengan nama terang, tentang rekam jejak pada para pejabat yang lolos ini," jelasnya.Berikut 42 pejabat yang diajukan untuk mengisi jabatan eselon 2.Inspektur- Indra Wibawa Leksana S.Sos, MM- Isnugroho S.Sos- Ir. Muhammad Sunardi MMKepala BPBD Kabupaten Lumajang- Ir. Johanes Judhi Henanto- Ir. Teguh Wijayono MM- Totok Suharto SHKepala Dinas Pemuda dan Olahraga- Drs. Agus Triono M.Si- Drs. Arif Sukamdi- Yoga Pratomo, S.STP, MMKepala Dinas Pendidikan- Ir. Dony Ananto Nilantoko- Rufi Yuanita Sari, S.Sos, M.Si- Drs. Siswinarko, MMKepala Dinas Sosial- Ir. Agus Anggit P. MM- Drs. Haryono- Dra. Ninis LigiwinarsihKepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP- A. Hendro Agung SH- Drh. Muhammad Samsuddin- Slamet Abdul Mutollib SHKepala Dinas Pemberdayaan Masyarkat dan Desa- Nanik Indahyati, SH, M.Si- Patria Dwi Hastiadi, AP, M.Si- Syamsul Arifin, AP, MMKepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro- Drs. Abdul Majid, M.Si- Iskandar, SP- Ir. Sudjono, MPKepala Dinas Komunikasi dan Informatika- Dony Fembrianto Yantri, S.Sos- Sunardi, SP, MP- Yuli Harismawati, SPKasatpol PP Kabupaten Lumajang- Drs. Basuni- Indriono Krishna Murti, AP- Kustiati, S.SosKepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil- Akhmad Taufik Hidayat SH, M.Hum- Dra. Dewi Susianti- Drs. Saiful RijalAsisten Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan- Ir. Agus Widarto, MM- Dondy Suharto, SIP, M.Si- Ir. Hairil Diani, M.SiKepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik- Paimin AP- Ir. Suyanto- Yonie Nurcahyono, S.STPKepala Dinas Perhubungan- Pujo Sumanto, SE- Sugeng Priyono, S.Sos, MM- Syaiful Bahri, SHSeleluh nama-nama pejabat yang lolos juga diumumkan di website Pemkab Lumajang.(Yd/red)

Baca LKPJ Tahun 2016, Bupati Beber Sejumlah Penghargaan Pemkab Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - As'at Malik membacakan Laporan Keterangan Pertanggungjawabab (LKPJ) tahun anggran 2016 di hadapan anggota DPRD Lumajang dalam rapat Paripurna, Senin (03/04/2017). Bupati menyampaikan sejumlah penghargaan yang diterima Pemkab Lumajang, baik reginal dan nasional, seperti WTP, Kabupaten Literasi Nasional dan lainnya."Ada beberpa perngahrgaan yang didapat oleh Pemkab Lumajang, itu bukti keseriusan pemerintah untuk mewujudkan masyarakat Lumajang yang sejahtera dan bermartabat," ujar As'at Malik.Dalam laporan tersebut, hapir semua sektor, baik perindustrian, perekonomian, pertanian dan lainnya disampaikan mengalami peningkatan. Urusan perindustrian misalnya, disebutkan produksi usaha kecil dan menengah tahun 2016 mencapai 2 trilyun 456 milyan atau meningkat 11,25 persen dari tahun 2015.H. Agus Wicaksono S.Sos Ketua DPRD Lumajang memberikan apresiasi atas penghargaan yang didapat Pemkab Lumajang. Hal itu harus dipertahankan oleh Pemerintah daerah dengan terus melakukan inovasi.Meski demikian, melalui Komisi di DPRD, wakil rakyat akan menyamapikan catatan strategis atas kinerja pemerintah. "Melalui Komisi, dewan akan memberikan catatan strategis atas kinerja Pemkab Lumajang selama tahun 2016," pungkas ketua PDI Perjuangan itu.(Yd/red)

Banjir Rendam Ratusan Rumah, Bupati Lumajang Turun dan Berikan Bantuan

Lumajang (lumajangsatu.com) - Hujan deras yang melanda hampir merata di Lumajang Minggu (02/04) membuat tanggul sungai di Desa Sidorejo Kecamatan Rowokangkung jebol. Akibatnya, 343 kepala keluarga dari 6 RT terendam dan 1.372 warga sebagian mengungsi dan tidak bisa berkaktifitas.As'at Malik, Bupati Lumajang langsung melihat kondisi warga yang terkena banjir serta memberikan bantuan. Bupati menyerahkan sejumlah makanan siap saji kepada warga yang tedampak banjir genangan akibat tanggul jebol."Ini adalah banjir yang terbaik dari yang terburuk, karena sungai sudah dilakukan normalisasi," ujar As'at Malik, Senin (03/04/2017).Jika tidak dilakukan normalisasi, maka kedalam air bisa dua kalilipat. Bahkan, untuk wilayah aliran sungai yang masuk Kabupaten Jember, dampaknya lebih banyak rumah yang terendam."Yang masuk wilayah Jember dampaknya lebih parah dari Lumajang, itu karena kita sudah melakukan sejumlah upaya penanganan sebelum banjir," jelasnya.Bupati menghimabau kepada warga agar tidak menjadikan sungai sebagai tempat sampah. Akibatnya, sungai cepat dangkal dan saat hujan deras sampah akan menyumbat dan membuat tanggul jembol."Jangan jadikan sungai tempat pembuangan sampah, karena bisa menimbulkan banjir dan merugikan," terangya.Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang juga mengedrop air bersih untuk kepentingan warga. Dari data, tidak ada korban jiwa hanya ratusan rumah teredam karena air tidak kunjung surut."Tidak ada korban jiwa mas, hanya ratusan rumah terendam karena air tidak kujung surut karena air sungai masih tinggi," jelas Agus Budianto, Plt BPBD Kabupaten Lumajang.(Yd/red)

Sesuai Perda, Tower Bodong di Lumajang Bisa Diambil Alih Pemkab

Lumajang (lumajangsatu.com) – Sesuai amanah Perda Nomor 1 tahun 2016 tentang Menara Telokomunikasi atau Tower, maka tanggal 29 Maret 2017 batas akhir pemutihan perijinan. Jika pemilik tower tidak mengajukan ijin, maka setelah batas waktu itu akan diberlakukan prosedur perijinan sesuai perda tanpa ada pengecualian.“Data di kami, ada 22 tower yang sudah keluar ijin prisipnya dan 70 tower yang dalam antrian penerbitan ijin prinsip,” ujar Dony Fembrianto, Plt Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP),  Jum’at (31/03/2017).Hj. Nur Hidayati M.Si, Ketua Komisi A DPRD Lumajang menyebut banyaknya tower yang sudah pindah tangan membuat kesulitan pemerintah dalam melakukan penertiban. Oleh sebab itu, pemerintah melakukan pemutihan ijin tower, dengan harapan para pemilik tower berbondong-bondong mengurus ijin dan potensi pendatan daerah tidak hangus.“Pemutihan ijin tower itu langkah maju dari peemrintah, agar para pemilik ijin segera mengurus ijin towernya dengan sjeumlah kemudahan,” jelasnya.Jika hingga batas akhir pemutihan pemilik tidak mengajukan ijin, maka pada pasal 53 Perda Nomor 1 tahun 2016 sudah diatur sanksi dan juga model peringatannya. Mulai peringtan tertulis 3 kali, pembekuan ijin, penyegelan, pemutusan aliran listrik, pencabutan ijin hingga sanksi terakhir adalah tower tidak berijin akan diambil alih oleh Pemerintah Daerah.“Di pasal 53 sudah diatur mas, tentang tata cara peringtan dan sanksinya. Dan yang terakhir tower yang melanggar aturan akan diambil alih oleh Pemeirntah Daerah,” pungkas politisi NasDem itu.(Yd/red)

Bupati As'at Malik Ajak KIM Perangi Isu Hoax di Medsos

Lumajang (lumajangsatu.com) - Bupati Lumajang As'at Malik menyapa Kelompok Infomasi Masyarakat (KIM) se Kabupaten Lumajang. Bertempat di Sendang Wirorojo Desa Wonorejo Kecamatan Kendungjajang, Bupati meminta KIM ikut menangkal isu hoax yang mudah tersebar melalui media sosial."Saya minta KIM yang tersebar di Lumajang ini ikut menangkal isu hoax yang beredar di media sosial yang meresahkan masyarakat," ujar As'at Malik, Kamis (30/03/2017).Bupati mencontohkan isu hoax penculikan anak yang viral di media sosial sangat meresahkan warga Lumajang. Namun, polisi dan pemerintah telah melakukan upaya untuk meluruskan isu tersebut dan di Lumajang tidak ada aksi penculikan anak."Jika semua elemen Masyarakat ikut memerangi hoax, maka Lumajang akan aman serta kondusif," jelasnya.

H.M. Nur Purnamasidi Anggota DPR RI Sapa Suku Tengger di Negeri Atas Awan

Lumajang (lumajangsatu.com) - H. M. Nur Purnamasidi, anggota DPR RI Komisi XI menyapa suku Tengger di Desa Argosari Kecamatan Senduro (Desa Negeri Atas Awan B 29). Kehadiran politisi Golkar itu menjelang peryaan hari raya Nyepi 1939 Caka, yang dimulai dengan arak-arakan Ogoh-ogoh."Saya melakukan serap aspirasi dengan warga Tengger di Lumajang dan juga menyampikan sejumlah bantuan," ujar bang Poer sapaan akrabnya itu, Senin (27/03/2017).Ismail, Kepala Desa Argosari mengucapkan terima kasih kepada H. M. Purnamasidi karena berkenan hadir di desa yang terpencil tersbut. Kades berharap kepada Bang Poer agar menjadi wakil rakyat yang memperjaungkan kepentingan rakyat dan membawa aspirasi rakyat desa ke pusat."Saya berterima kasih kepada pak Pur, karena dengan kedatngan beliau kita kenal wakil rakyat kita yang ada di Jakarta," jelasnya.Kedantangan bang Poer bersamaan dengan kegitan arak-arakan Ogoh-ogoh untuk menyambut Nyepi. Dimana, umat Hindu akan melakukan puasa, tidak keluar rumah, tidak menyalkan lampu, tidak menyuarakan bunyi-bunyian dan tidak bekerja selama 24 jam.(Yd/red)

Wow, Lumajang Punya Jannatin Alfifah dan Hamzah Haz Pengiat Literasi Diakui Nasional

Jakarta (lumajangsatu.com) - Pada acara penganugerahan penghargaan kepada 19 kabupaten literasi dari 7 provinsi oleh Kemendikbud Jakarta dan USAID PRIORITAS kemarin (20/03), ada pemandangan menarik yakni tampilnya Jannatin Alfifah dan Hamzah Haz. Keduanya merupakan siswa Kelas IX dari SMPN 4 Lumajang yang telah menghasilkan banyak karya dari kegiatan literasi di sekolahnya.