Jatim

SAR dan BPBD Kirim Anggota Cari 2 Korban Terseret Banjir Bandang Lemongan

Lumajang(lumajangsatu.com) - Menyusul belum diketemukannya 2 korban terseret banjir bandang gunung Lemongan. Petugas SAR dan BPBD Lumajang menerjunkan puluhan personil ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian. "Sekarang kita meluncur mas, petugas sudah bergerak," kata Komandan SAR Lumajang, Nugroho Dwi Atmoko. Pergerakan SAR akan dikoordinasikan dengan warga serta aparat yang sudah berada dilokasi. Hal ini untuk medeteksi ciri-ciri korban saat hilang, mengenai pakaian. "Petugas BPBD juga meluncur," ujar Yus Fauzi, staf BPBD Lumajang. Dari informasi yang diterima oleh lumajangsatu.com, terjadi simpang siur kabar 2 korban, ada yang menyampaikan ditemukan di Desa Paras Kecamatan Tegal Siwalan-Probolinggo dan pihak keluarg belum menyatakan ditemukan. "Kita krocek-kroscek dulu mas, jangan sampai kabar dan berita menyesatkan," ungkap Komadan SAR Lumajang.(ls/red)

Malam Mingguan Membawa Petaka, Seorang Pemuda Tewas Dibacok

Lumajang(lumajangsatu.com)- David Cahyono (21) warga dusun pandanwangi Desa Tukum Kecamatan Tekung Lumajang tewas terbunuh dengan luka robek bagian punggung belakangnya, diduga korban dibunuh oleh salah satu anggota geng motor saat perjalanan pulang dari alun-alun kota Lumajang, Minggu malam (21/12/2014). Menurut Kapolsek Kota, AKP Suhari mengatakan kejadian itu bermula saat korban tengah perjalanan pulang bersama kelima rekannya dari alun-alun kota. Saat korban tiba di lokasi kejadian tiba-tiba sekitar sepuluh kendaraan sepeda motor menghampirinya, korban yang kaget lalu berniat menghentikan kendaraannya. Sayang, sebelum kendaraannya berhenti tiba-tiba saja korban dibacok dengan senjata tajam jenis celurit dibagian punggung belakangnya. "Gak ada apa-apa tiba-tiba saja dibacok mas," papar Kapolsek Kota Lumajang saat dikonfirmasi lumajangsatu.com. Sementara Kepala Desa Tukum, Sidik mengaku kaget saat menerima berita jika david tewas dibacok orang tak dikenal, menurutnya korban terkenal sebagai anak pendiam didaerahnya. "Korban itu pendiam mas, tak pernah berpola seperti teman sebayanya," paparnya.  Belum diketahui pasti motif pelaku, sampai saat ini polisi masih terus melakukan penyelidikan dengan memintai keterangan rekan korban, dan mengotopsi jasad korban. "Mudah-mudahan saja dari keterangan korban bisa memberikan petunjuk lengkap," harapnya.(Mad/red)

Waspadalah...! Bahaya Longsor Mengancam

Lumajang(lumajangsatu.com)- Tingginya musim hujan perlu mendapat perhatian khusus bagi para pengendara maupun warga yang tinggal didaerah pegunungan, Badan Penangguanagn Bencana Daerah (BPBD) Lumajang menghimbau bagi warga maupun para pengendara jalur Lumajang-Malang untuk meningkatkan kewaspadaannya terhadap  bahaya longsor dan pohon tumbang, Sabtu (20/12/2014).  Menurut Kabid kesiapsiagaan BPBD Lumajang, Hendro Wahyono menghimbau bagi masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaannya saat turun hujan. Himbauannya untuk  musim hujan tahun ini agar terus meningkatkan kewaspadaan, Paparnya saat dikonfirmasi sejumlah awak media. Ada 9 kecamatan dari 21 kecamatan di Lumajang yang tercatat sebagai daerah rawan longsor. Pasalnya beberapa daerah itu meruapakn daerah pegunungan. 9 Kecamatan itu diantaranya Kecamatan pasirian, candipuro, pronijiwo. tempursari, pasrujambe, senduro, gucialit, ranuyodo dan randuagung, Jelasnya. Lebih lanjut ia menambahkan, untuk para pengendara yang perlu diwaspadai adalah kecamatan Pronojiwo dan Candipuro. Yang sering terjadi longsor tebing di jalur Lumajang-Malang yaitu Pronojiwo dan Candipuro mas, Tambahnya. Sementara beberapa papan peringatan telah dipasang baik oleh BPBD Lumajang maupun pihak perhutani di sepanjang jalan jalur Lumajang-Malang. (Mad/red)

Bravoo!..! Tim Senduro Champions Piala KONI U-20

Lumajang(lumajangsatu.com) - Tim Kecamatan Senduro berhasil menekuk Tim Kecamatan Yosowilanggun dalam laga Final sepak bola Piala KONI U-20 di Stadion Pasirian, Jum'at(19/12). Kemenangan Tim Senduro sangat mengejutkan, pasalnya selama pertandingan anak-anak Yosowilanggun menguasai permainan. "Ini kemangan anak-anak Senduro," ujar Wahid, pelati Senduro. Menurut dia, anak asuhnya mampu menjaga mental bermain hingga adu pinalti. Bahkan, penjaga gawangnya, Agung Prabowo sangat tenang dibawah mistar. "Ini luar biasa, kemenangan masyarakat Senduro," jelasnya. "Kami hanya kalah dalam mental, penendang terakhir kami tidak tenang," ujar Imam, pelatih Yosowilanggun. Sementara ditempat 3, diberikan ke tim Kecamatan Sukodono dan Klakah.(ls/red)

Seorang Petugas Irigasi Tewas Mengenaskan

Lumajang(lumajangsatu.com)- Kasus pembunuhan diwilayah gunung semeru kian marak, seorang petugas irigasi Suyitno (60) warga Dusun Karang Kletak Desa Kunir Lor Lumajang tewas dengan luka bacokan pada bagian kepala, tangan dan bahu, Jumat (19/12/2014). Menurut Karabat korban pembunuhan itu bbermula saat korban tengah bersantai dihalaman rumahnya, tak selang waktu lama ada dua orang bercadar menghampiri korban dan melemparinya dengan benda aneh yang diduga benda peledak. Mengetahui benda tersebut tak meledak, pelakupun melanjutkan pembunuhan itu dengan membacok korban pada bagian kepala, korban tak berdaya saat berusaha melarikan diri karena dihadang pelaku lain. "Yang luka kepala, paha belakang dan tangannya mas," Papar suharto saat dikonfirmasi lumajangsatu.com di Ruang jenazah Rumah Sakit Dr.Haryoto Lumajang. Sementara jajaran reserce polres Lumajang yang dikomandoi langsung Kasat Reskrim Polres Lumajang tengah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna mencaritahu motif pembunuhan tersebut. "Kami masih belum bisa memastikan motif pelaku, sebab kami masih terus melakukan olah TKP," Ungkap IPTU Heri Sugiono saat dikonfirmasi sejumlah awak media. Dari hasil olah TKP polisi berhasil mengamankan beberapa barang bukti seperti bekas bercak darah, topi korban serta benda aneh yang diduga bondet. (Mad/red)

Siswa Protolan SMAN Pasirian Mengamuk Bawa Clurit dan Lukai Mantan Guru

Lumajang(lumajangsatu.com) - Yogi, siswa protolan SMA Negeri Pasirian tiba-tiba kalap dengan membawa clurit ke bekas tempatnya belajar. Yogi mengamuk dengan membacok 2 guru dan seorang satpam. Dari informasi yang diterima lumajangsatu.com,, Kamis(18/12/2014) Yogi Montovani, asal Desa Jarit Kecamatan Candipuro mendatangi sekolah dengan keadaan mabuk dan menyikap sebuah clurit. Kedatangan, pelaku dikarenakan ada omongan yang menuduh dirinya melakukan pemecahan kaca oleh oknum guru. Yogi datang ke sekolah langsung mencari oknum guru yang menduga dirinya memecahkan kaca sekolah. Dikarenakan tidak bertemu, dia mendatangi ruang kepala sekolah. Akhirnya, Yogi kalap mencoba membacok kepala sekolah dan guru yang dianggapnya melakukan tuduhan salah. Satpam Setempat yang hendak menolong 2 guru, malah terkena sabetan. Akibatnya 3 orang staf pengajar dan keamanan dilarikan ke RS Pasirian dikarena mengalami luka.Sedangkan Yogi berhasil diamankan oleh petugas dan digiring ke Mapolsek Pasirian untuk penyidikan. "Kita selidiki dulu, apa motif pelaku," ujar salah seorang anggota Polsek Pasirian.(ls/red)

Rem Bus Blong, Tabrak Empat Kendaraan

Lumajang(lumajangsatu.com)- Lima kendaraan terlibat kecelakaan beruntun di jalan raya jalur Surabaya-Lumajang Desa Wates Wetan Kecamatan Ranuyoso, Rabu (17/12/2014) dini hari. Diduga kecelakaan itu terjadi lantaran rem bus harapan baru NoPol AG 7137 UY blong sehingga membentur empat kendaraan lainnya. Kelima kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun itu diantaranya Pick Up NoPol W 9640 XC, Pick Up Box NoPol W 9123 XE, Kijang N 1626 YG, Innova N 2021 US dan Bus Harapan Jaya NoPol AG 7137 UY. Menurut salah satu korban, Jeni sopir pick up box mengatakan kecelakaan beruntun itu bermula dari Bus yang menabrak pick up hingga terguling keselokan dan merembet ke kendaraan lainnya. "Bus itu remnya blong pak, terus nabrak box dan ketiga lainnya," Papar Jeni sopir pick up. Sementara petugas lalulintas Polsek Ranuyoso membenarkan jika kecelakaan itu bermula dari blongnya rem bus. "Menurut informasi sopir, remnya bus itu blong sehingga nabrak empat kendaraan lainnya sampai ada yang jatuh ke selokan itu," Jelas Aiptu Guntoro Kanit Lalulintas Polsek Ranuyoso. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Sementara kelima kendaraan langsung diamankan ke Mapolsek Ranuyoso. (Mad/red)

Kapolres Lumajang, AKBP Singgamata Segera Pindah Tugas ke Kota Malang

Lumajang(lumajangsatu.com) - Kapolres Lumajang, AKBP Singgamata segera mutasi ke Polresta Malang dan digantikan oleh Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Aries Syahbudhin. Kabar ini sudah beredar di kalangan pers dan menjadi perbincangan masyarakat serta staf Polres Lumajang. Gerbong mutasi sebagaimana surat telegram Kapolri bernomor : ST/2502/XIII/2014 tgl 16 Des 2014. Mutasi Kapolres Lumajang bersamaan dengan 18 Kapolres di Jawa Timur. Kapolres Lumajang, AKBP Singgamata saat dihubungi lumajangsatu.com melalui ponselnya mengatakan, dirinya mengetahui beredarnya akan segera mutasi dari teman media dan rekan-rekannya sesama anggota Polri. "Terima kasih atas dukungannya mas selama di Lumajang," ketika dihubungi Pimred Lumajangsatu.com, Babun Wahyudi. Kapolres AKBP Singgamata belum mengetahui kapan serah terima jabatan, namun pergantian posisi tidak akan dilakukan sebelum Operasi Lilin. "Saya masih menunggu petunjuk dari Kapolda Jatim, terimah kasih dukungan masyarakat Lumajang, saya memiliki banyak kesan mendalam diawal menjabat sebagai Kapolres," ungkap bapak 2 anak itu.(ls/red)

Kaca Mobil Pendeta Dipecah Orang Tak DiKenal

Lumajang(lumajangsatu.com)- Mobil toyota avanza biru milik pendeta musa juminto menjadi korban pencurian dengan modus pecah kaca didepan rumahnya Jalan Gatot Subroto Lumajang kemarin sore(16/12), Rabu (17/12/2014). Akibat kejadian itu kerugian yang diderita korban ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Kejadian itu terjadi saat mobil korban diparkir di depan rumahnya, ketika hujan deras mengguyur ada dua orang tak dikenal dengan tiba-tiba memecahkan kaca samping kanan mobil korban. "Pelakunya dua orang lari kesana mas," Papar Fayes sambil menunjukkan arah utara saat dikonfirmasi sejumlah awak media. Akibat kejadian itu pelaku berhasil membawa kabur uang tunai sebesar Rp.5.000.000 beserta beberapa perhiasan sebanyak lima puluh gram. "Di dalam tas saya itu ada uang lima jutaan sama beberapa perhiasan seperti kalung dan cincin mas," Ungkap musa juminto. Kasus ini kini ditangani polisi, guna untuk kepentingan penyidikan beberapa saksi dan korban dimintai keterangan, sementara bekas pecahan kaca diamankan ke mapolres Lumajang. (Mad/red)

Truck Tronton Sarat Muatan Pasir Terguling

Lumajang(lumajangsatu.com)- Sebuah truck tronton bermuatan pasir Nopol L 8174 LU terguling di sisi jalan raya jalur surabaya-lumajang, Desa Mlawang Kecamatan Klakah Lumajang dini hari, Selasa (16/12/2014). Tergulingnya kendaraan raksasa itu diduga lantaran terlalu minggir saat melewati tikungan di lokasi kejadian, beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun puluhan ton pasir pun tumpah tak terelakkan. Terlalu minggir mungkin mas, kan sisi jalannya dalam, Ungkap Asmat salah satu warga saat dikonfirmasi lumajangsatu.com Sejauh ini, tidak terlihat alat berat dilokasi yang mengevakuasi kendaraan tronton tersebut, hanya sebagian warga yang berusaha menurunkan pasir dari bak tronton. Lebih lanjut warga mengatakan, dilokasi tersebut memang sering terjadi kecelakaan baik yang tunggal maupun berlawanan. Kemarin itu antara pick up sama sepeda motor mas, Tambahnya. Sementara tronton pasir ini karena terlalu minggir, padahal sisi jalannya tergolong dalam mencapai sekira 15 cm. Warga berharap Pemerintah segera menuntaskan peninggian badan jalan disekitar lokasi. Kalau musim hujan gak segera ditambal, ya semakin dalam mas, Harapnya. (Mad/red)