Kaliboto

Narkoba Kok Jadi Usaha

Gak Kapok Mlebu Penjara, Hariyanto Kaliboto tetap Bisnis Pil Koplo

Lumajang - Dari catatan kepolisian tersangka atas nama Hariyanto Soesilo (23) Desa Kaliboto Lor Kecamatan Jatiroto merupakan residivis kasus perkara yang sama yaitu peredaran pil daftar G, pada bulan September tahun 2017 dan telah mendapatkan vonis (putusan PN Lumajang) selama 1Tahun 1 Bulan kurungan penjara di Lapas Klas IIB Lumajang. Ternyata tidak ada kapoknya kini dia ditangkap kembali karena terpergok menjual atau mengedarkan obat terlarang jenis Pil Dextro Kamis, (05/03/2020).

Awas Narkoba Rusak Bangsa

Pengedar Ribuan Pil Koplo Jatiroto Dibekuk Satreskoba Lumajang

Jatiroto (lumajangsatu.com) - Tim opsnal Sat Resnarkoba Polres Lumajang berhasil menangkap pengedar 5.004 butir pil koplo logo ‘Y’ dan logo ‘DMP’. Dari penyitaan tersebut terdapat pil koplo warna putih logo 'Y' sebanyak 4.004 butir dan pil koplo warna kuning logo 'DMP' sebanyak 1.000 butir. Tersangka pengedar ribuan pil koplo, Zainal Arifin (33) warga  Dusn Krajan Il Desa Kaliboto Lor Kecamatan Jatiroto.

Infrastruktur Jalan Lumajang

Malam Hari Jalur Lumajang-Jatiroto Mengerikan Tanpa Lampu Penerangan

Lumajang (lumajangsatu.com) - Jalur Lumajang-Jember tepatnya Wonorejo-Jatiroto saat malam hari menyeramkan. Pasalnya, disejumlah titik masih belum terpasangan peneragan jalan umum (PJU).Ditembah lagi, jalur tersebut banyak yang sepi penduduk dan rawan kejahatan seperti aksi pembegalan. Hal itulah yang membuat jalu Lumajang-Jatiroto semakin mengerikan jika malam hari.Dari arah Lumajang, melintasi Desa Wonorejo-Banyuputih Lor-Banyuputih Kidul yang masih cukup secera penerangan. Namun, ketika sudah masuk Desa Sukosari-Kaliboto dan Rojopolo akan menjumpai banyak sekali jalan-jalan yang gelap gulita."Rawan sekali mas, jalannya gelap dan sering terjadi kecelakaan dan juga aksi kejahatan pembegalan," ujar Saleh, salah seorang warga Kalidilem, Jum'at (09/11/2018).Bahkan, aksi pembegalan tidak hanya malam hari, siang haripun sering terjadi aksi kejahatan. Namun, dalam beberapa bulan terkahir sudah tidak ada aksi pembegalan karena ada beberapa kompolotan begal yang ditangkap polisi."Rawan sekali, tak hanya malam siang pun para begal beraksi. Namun, beberapa bulan terakhir sudah tidak ada pembegalan karena pelakunya sudah tertangkap. Kalau mereka sudah keluar penjara pasti akan banyak lagi aksi pembegalan," pungkasnya.(Yd/red)