Senduro (lumajangsatu.com) - Menjadi Supplier Talas bagi pabrik makanan ringan. Ternyata, Sang Ratu Siti Khoiriyah (51) asal Desa/Kecamatan Senduro juga memasok Pabrik Milik Artis Raffi Ahmad dengan produknya Chipstaro dan Nagitoz.
Lumajang
Sang Ratu Talas Lumajang Pernah Diejek Kenapa Jualan Makanan Celeng
Senduro (lumajangsatu.com) - Berbisnis Ubi Talas tidak semudah dibayangkan oleh orang. Mulai diejek dan dianggap remeh dalam penghasilan sudah pernah dialami oleh Sang Ratu Talas, Sitis Khoiriyah (51) warga Dusun Sumberrejo Desa/Kecamatan Senduro.
Sang Ratu Talas "Mbote" Lumajang Berpenghasilan Milyaran
Senduro (lumajangsatu.com) - Jangan menganggap remeh bisnis ubi-ubian yang tumbuh di pekarangan kita. Seorang perempuan asal Dusun Sumberejo, RT 1 RW 21 Desa/Kecamatan Senduro, Siti Khoiriyah (51), yang akrab dipanggil Mbak Iyah mampu berbisnis ubi talas menjadi penghasilan milyaran rupiah dalam sebulan.
Sego Sambel Mbak Ida Lumajang Bikin Manja Lidah
Lumajang (lumajangsatu.com) - Makanan pedas tak ada matinya. Penggemar makanan ini pun terus bermunculan seiring berkembangnya dunia kuliner di Kota Lumajang. Salah satu makanan pedas yang saat ini menjadi favorit di Kota Lumajang adalah Sego Sambel Mbak Ida yang telah banyak memiliki pelanggan setia.
Lezatnya Keju Mozzarella Berpadu Ayam Geprek Hot Mama Lumajang
Lumajang (lumajangsatu.com) - Hidangan ayam geprek atau ayam penyet kian populer, khususnya di kalangan anak muda. Apa jadinya jika ayam geprek dikolaborasikan dengan keju mozarela.
Mendaki Berbekal Google Maps, Santri At-Tahdzib-Ngoro Meninggal di Hutan Gunung Semeru
Lumajang (lumajangsatu.com) - Hanya berbekal petunjuk Google Maps, dua orang santri Pondok At-Tahdzib Desa Rejoagung Kecamatan Ngoro Kabupaten Jombang nekat mendaki ke gunung Semeru. Namun apesnya, korban tidak mendaki dari jalur biasa dari Desa Ranupane, namun lewat pendakian lama Tawon Songo di Pasrujambe.
Diduga Tak Berijin Satpol PP Lumajang Sidak Tower di Desa Karangbendo
Lumajang (lumajangsatu.com) - Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) serta Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPU-TR) melakukan sidak tower. Satpol PP dan tim menuju menara telekomunikasi (toewer) di Desa Karangbendo Kecamatan Tekung yang diduga belum lengkap perijinannya.
Lewat Jalur Lama Pendaki Asal Jateng Tewas Saat Mendaki ke Semeru
Lumajang (lumajangsatu.com) - Saidin (20) warga Brebes-Jawa Tengah Tewas saat hendak mendaki ke gunung Semeru di Lumajang. Namun, korban tidak meninggal dijalaur biasanya, namun meninggal dijalur pendakian lama lewat Tawon Songo Kecamatan Pasrujambe."Hari ini kita dapatkan informasi ada seorang pendaki meninggal di sekitaran jalur evakuasi Tawon Songo Kecamatan Pasrujambe," ujar Adiarto, Komandan TRC Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Jum'at (05/10/2018).Kronologi pendakian diawali tanggal 24 September korban bersama temannya Affan Abdullah (21) warga Sarimulyo Kecamatan Jombang-Jember berangkat dari dampit ke Semeru. Mulai tanggal 25 September, keduanya melakukan pendakian dari jalur yang tidak biasanya yakni jalur pendakian lama."Mereka mulai melakukan pendakian tanggal 25 September dari jalur Tawon Songo di Kecamatan Pasrujambe," jelasnya.Karena mereasa tersesat, korban kemudian memutusakan untuk kembali ke lokasi awal masuk ke hutan Tawon Sono. Namun apes, korban terjatuh saat melintas diatas pohon yang roboh dan jatuh kejurang dan akhirnya tewas di jalur pendakian lama.Teman korban Affan Abdullah kemudian melanjutkan perjalanan kembali ke Tawon Songo untuk meminta bantuan. Setelah beberapa hari pejalanan, tanggal 4 Oktober 2018 sekitar jam 17.00 wib korban bisa sampai ke Tawon Songo dan mengabarkan bawa temannnya sudah meninggal."Saat ini tim sudah meluncur ke Tawon Songo dan merencanakan untuk melakukan evakuasi," pungkasnya.(Yd/red)
Asyik Ngopi, 4 Pelajar Diciduk Satpol PP Lumajang
Lumajan (lumajangsatu.com) - Ngopi saat jam pelajaran, 4 pelajar SMA Jenderal Sudirman Lumajang diciduk Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP). Ke empat pelajar itu terjarig razia Satpol PP disekitaran Plaza saat berada di warung kopi jam 10.30 wib, Kamis (04/10/2018)."Kita melakukan patroli rutin dan mendapati empat pelajar sedang ngopi saat masih jam sekolah," ujar Basuni, Kepala Dinas Satpol PP Lumajang.razia-pelajarSatpol PP kemudian memberikan pembinaan agar ke-4 pelajar itu tidak mengulangi perbuatannya lagi. Satpol PP juga mendatangkan guru dan orang tua ke-4 pelajar agar juga bisa memberikan pembinaan."Kita lakukan pembinaan dan kita datangkan guru serta orang tua para pelajar itu. Mereka berjanji tidak akan mengulangi bolos sekolah," jelasnya.Ke-4 pelajar itu adalah inisila N-E-S-R warga jalan MT Hariyono Kelurahan Jogoyudan, E-R-T warga jalan Yosudarso no-57-Lumajang, A-F warga jalan Dr. Soetomo-Lumajang dan M-S-F warga jalan Untung Suropati-Lumajang.(Yd/red)
Razia Lokalisasi Bu Murani Kudus-Klakah, Satpol PP Lumajang Temukan 1 PSK
Lumajang (lumajangsatu.com) - Satun Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) terus melakukan razia tempat-tempat lokalisasi. Dipimpin Kepala Dinas Satpol PP, razia pekerja seks komersial (PSK) mengarah ke wilayah Lumajang utara tepatnya di Desa Kudus Kecamatan Klakah."Kemarin (03/10) kita melakukan razia tempat lokalisasi di Desa Kudus Kecamatan Klakah," ujar Basuni, Kepala Dinas Satpol PP Lumajang, Kamis (04/10/2018).raziaTempat yang dirazia adalah lokalisasi Bu Murani yang berada dan mendapati satu orang yang diduga menjadi PSK. Satpol PP kemudian memberikan pendataan, pembinaan dan peringatan agar pulang dan tidak kembali lagi ke lokalisasi Bu Murani."Ada satu orang perempuan umur 43 tahun inisial EL, warga Gunung Cilik Desa Sumber Petung Kecamatan Ranuyoso yang diduga jadi PSK," paparnya.Satpol PP juga melakukan koordinasi dengan Kepala Desa Kudus dan Camat Klakah agar terus memantau aktifiktas lokalisasi Bu Murani. Satpol PP akan terus malekukan razia, sesuai dengan perintah Bupati Lumajang H. Thoriqul Haq M.ML.(Yd/red)