Lumajang (lumajangsatu.com) - Kabupaten Lumajang layak disebut sebagai gudang atlet balap sepeda. Pasalnya, dalam Porprov Jatim 2019, Lumajang meraih 3 medali emas dan 1 medali perak dari kelas MTB XC putra-putri dan BMX putra.
Baca juga: Sekjen PPP Arwani Thomafi Instruksikan Kader Lumajang Solid Menangkan Cak Thoriq-Ning Fika
Slamet Efendi, pelatih balap sepeda BMX menyatakan bahwa Lumajang sudah layak untuk memiliki sirkuit BMX. Jika ada sirkuit standart nasional, maka akan banyak pertandingan dan akan bisa menjaring bibit-bibit atlet baru.
"Kita belum punya sirkuit BMX yang standart, tapi atlet kita diperhitungkan di level Jawa Timur," ujar Slamet, Kamis (18/07/2019).
Selama ini, para atlet berlatih dibelakang rumahnya yang dibuat sirkut BMX meskipun tidak standart. Jika memang Pemerintah Lumajang akan membut sirkuit BMX sebegai persipan tuan rumah Porprov 21, maka diharapkan dibangun di daerah lumbung atlet BMX seperri diwilayah Kecamatan Kunir.
Baca juga: Kawasan Pertanian Bawang Merah di Lumajang Terus Diperluas Lewat Intervensi DBHCHT
"Kalau pemkab akan membangun sirkuit BMX, saran kami agar dekat dengan lumbung atlet balap sepeda," jelas pria asal Desa Karangrejo Kecamatan Kunir itu.
Thoriqul Haq, Bupati Lumajang sangat apresiasi dengan prestasi balap sepeda di ajang Porprov Jatim 2019. Rencananya, pemerintah akan membuat sirkuit untuk balap sepeda BMX dan juga sepatu roda.
Baca juga: Buruh Tani Tembakau Akan Terima BLT DBHCHT Tahun 2024
"Kita berencana membuat sirkuit BMX dan sepeatu roda, untuk tempatnya masih kita carikan yang cocok," jelas cak Thoriq.
Di Lumajang ada sejumlah daerah yang cocok untuk sirkuit balap sepeda MTB Downhill di hutan Siti Sundari Desa Burno Kecamatan Senduro. Sedangkan untuk sirkuit MTB XC di hutan Sendang Wiraraja Desa Wonorejo Kecamatan Kedungjajang.(Yd/red)
Editor : Redaksi