Jelang Ramadhan

Kapolres Lumajang Cek Stok Beras di Gudang Beras Mustikatama

lumajangsatu.com
Kapolres Lumajang, AKBP Adewira Negara berkunjung ke pabrik beras PT. Mustikatama.

Lumajang - Jelang bulan suci Ramadhan Kapolres Lumajang AKBP Adewira Negara Siregar SIK M, Si bersama dengan pejabat utama Polres Lumajang didampingi Direktur Mustikatama H Abdullah Iskandar beserta Staf melakukan pengecekan stok persediaan beras di Gudang beras Mustikatama Siang Selasa (17/03/2020).

Menurut Kasubbaghumas Polres Lumajang IPDA Catur Budi Baskoro bahwa kegiatan tersebut memastikan bahwa persediaan beras di Kabupaten Lumajang menjelang Bulan Ramadhan tercukupi dan memastikan bahwa kualitas beras yang tersedia juga layak dikonsumsi oleh masyarakat. Sehingga siap apabila dilakukan operasi pasar sebagai bentuk menstabilkan harga beras di pasar.

Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang

"Bukan hanya stok persedian saja namun kelayakan untuk dikonsumsi pula" Ujar IPDA Catur Budi Baskoro

Untuk memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat menjelang bulan Suci Ramadhan memang sangat penting peran aktif setiap anggota Polri khususnya yang mengemban Fungsi Intel dan Bhabinkamtibmas serta aktif dalam memantau perkembangan harga sembako dan indikasi penimbunan barang  yang sangat berpengaruh terhadap kestabilan situasi Kamtibmas di masyarakat.

Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total

Rombonga Kapolres  bertujuan menjalin hubungan yang baik antara pihak kepolisian dengan PT Mustikatama Grup

"Kegiatan ini diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi antara Polres Lumajang dengan PT Mustikatama, selain menambah keakraban dan silaturahmi juga memberi kita rezeki serta dipanjangkan umur'' tuturnya 

Baca juga: Maling Motor Asal Lumajang Beraksi 15 Lokasi di Kabupaten Jember

Dalam silaturahmi ini, Kapolres Lumajang meminta doa restu serta dukungan kepada keluarga besar PT Mustikatama untuk dapat bersama sama menciptakan situasi aman dan kondusif. (ind/ls/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru