Awas Informasi Sesat

Infor Wabup Lumajang Operasi Masker Hoaks Dibantah Akun Twitter Pemkab

lumajangsatu.com
Hoax soal Wabup Lumajang operasi masker

Lumajang - Beredar luas Informasi Wakil bupati bersama Satpol PP dan Satgas Covid 19 lakukan operasi masker, ditanggapi pihak pemkab lewat akun twitter medsosnya, Kamis (10/09/2020).

Beginilah Isi tanggapan akun Pemkab @lumajang_kab. [CEK FAKTA] Beredar pesan berantai di Whatsapp berisi informasi razia keliling yang dilakukan Ibu Bupati, Satpol PP, dan Satgas Covid-19. Faktanya Pemkab Lumajang menegaskan kabar itu hoaks. Karena, Pemkab tidak melakukan razia keliling, seperti yg diinfokan di medsos.

Baca juga: Asosiasi BPD se-Lumajang Bertemu H. Rofiq Anggota DPRD Jatim

Postingan pemkab juga disertai bukti screenshot postingan yang dianggap hoaks, beginilah isi pesan hoaks tersebut. Asslamualikum wr wb. Bp ibu mohon memberitahukan kepada putra putrinya mulai besok pagi dilarang berkeliaran diluar rumah atau berkerumun di tempat tempat keramaian karna ibu bupati bersama satpol PP dan Satgas Covid19 akan razia keliling dengan membawa mobil GDS / gerakan disiplin siswa. Bagi yang terjaring akan diangkut dimobil untuk dikarantina, wali murid dan gurunya dipanggil juga, razia masker bagi yang tidak makai masker disuruh menyemprot lingkungan radius 1000 meter. Mohon untuk di Share di paguyuban hari ini juga. Terima kasih. Wassalamualikum wr.wb.

Klarifikasi dari Pemkab tersebut memicu berbagai tanggapan dari khalayak diantaranya di Twitter @heniykartika memberikan tanggapan "Jane gapopo loh min, ga usah klarifikasi koyok ngene, cik uwong2 iku gelem maskeran. Mosok sg maskeran malah dikucilno, ndak mbois blass,"

Baca juga: MPM Desak BK DPRD Segera Clearkan Beredarnya Foto Mesra Mirip Ketua Dewan Lumajang

tanggapan yang lain @afiqiyahrifqi menguangkapkan "Ya ampun padahal ini hoax yang positif sekali,".

Sedangkan postingan di Instagram @maizah_b menanggapi "hahahahah guruku terlibat hoax,".

Baca juga: KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada Lumajang 2024

Hingga kini Pemkab belum menanggapi berbagai komentar netizen. (Oky/ls/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru