Lumajang - Bupati Lumajang, Thoriqul Haq mengimbau agar masyarakat tidak khawatir terkait keamanan vaksinasi Covid-19. Dia berharap tidak percaya terhadap informasi mengenai bahaya atau dampak buruk vaksin yang beredar di media sosial baik Whatsaap, Facebook, Youtube, Instagram atau lainya.
"Usai divaksin tidak terasa apa-apa, tidak sakit jadi jangan takut, dengan vaksin menjaga diri kita dan keluarga kita, semoga ini segera tuntas, Covid-19 segera musnah sehingga kita dapat kembali hidup normal dan kembali melayani masyarakat dengan baik," imbaunya.
Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang
Vaksinasi baru dilakukan kepada bupati usai dirinya dinyatakan sembuh dari Covid-19 pada Desember 2020 lalu. Bupati melakukan vaksin didampingi istrinya yang juga melakukan vaksinasi tahap pertama. Sebelum divaksin, dilakukan proses skrining terlebih dahulu untuk mengetahui kondisi kesehatan.
"Karena sudah 3 bulan setelah sembuh dari konfirmasi positif hari ini baru bisa dilakukan vaksin, ini vaksin yang pertama nanti 14 hari lagi vaksin yang kedua," ujar bupati.
Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total
Bupati menjelaskan bahwa saat ini vaksinasi dilakukan kepada pelayan publik termasuk tenaga pendidik setelah sebelumnya dilakukan kepada tenaga kesehatan yang merupakan garda terdepan dalam penanganan Covid-19. Ia menjelaskan bahwa secara bertahap masyarakat umum juga akan dilakukan vaksinasi secara keseluruhan.
"Saya mengimbau masyarakat melakukan vaksin sesuai dengan waktu dan jadwal, kami mengutamakan pelayan publik divaksin terlebih dahulu, saat ini para guru juga divaksin, nantinya secara bertahap masyarakat keseluruhan akan juga divaksin," imbau bupati.
Baca juga: Maling Motor Asal Lumajang Beraksi 15 Lokasi di Kabupaten Jember
Sejumlah tokoh Agama baik di Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota juga mendukung vaksinasi langkah antisipasi bahaya covid-19. (Komin/ls/red)
Editor : Redaksi