Lumajang - Cuaca ekstrim berupa hujan deras dan angin kencang pada Kamis (25/01/2024) menyebabkan 16 rumah mengalami kerusakan ringan hingga sedang di Desa Bodang Kecamatan Padang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Meskipun tidak ada korban jiwa, 16 kepala keluarga dilaporkan menderita kerugian hingga jutaan rupiah akibat kerusakan pada bagian atap rumah.
Baca juga: Durian Kembang Lumajang Lokal Premium Banyak Diburu Meski Harganya Mahal
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang, Yudi Cahyono mengungkapkan, bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dan assesment terkait kebutuhan warga yang rumahnya terdampak. Kerusakan terutama terjadi pada bagian atap rumah, khususnya di Dusun Kayu Gadang RT 9 RW 11 dan Dusun Kayu Gadang RT 8 RW 11.
"Kami telah berkoordinasi dengan Forkompimca Padang dan mengirimkan regu siaga BPBD Kabupaten Lumajang untuk melakukan asesmen awal," ungkap dia.
Baca juga: Pasar Hewan Lumajang Ditutup 12 Hari Antisipasi Semakin Merebaknya PMK
Berdasarkan hasil assesment, bantuan darurat akan segera diberikan kepada warga yang membutuhkan. Yudi menegaskan, bahwa cuaca ekstrim tersebut, yang disertai hujan deras dan angin kencang, telah merusak atap rumah warga yang sebagian besar terbuat dari asbes.
"Pada saat kejadian, hujan terjadi dengan intensitas deras disertai angin kencang. Rata-rata atap rumah warga terbuat dari asbes, namun ada juga yang menggunakan genteng," terangnya.
Baca juga: Sudutkan Polisi Tak Kerja, Satreskrim Polres Lumajang Tanggapi Video Viral Pengancaman
Yudi Cahyono juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada menghadapi potensi cuaca ekstrim yang mungkin terjadi di Kabupaten Lumajang dalam beberapa waktu mendatang. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan terkait potensi hujan deras, angin kencang, dan petir di wilayah tersebut. "Kondisi ini adalah faktor alam, perlu kita waspadai bersama," pungkasnya.(Kom/red)
Editor : Redaksi