Lumajang - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Lumajang melaksanakan monitoring kegiatan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) Jenjang SD Tahun 2024. Kegiatan monitoring ini dilakukan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan ANBK dan kesiapan satuan pendidikan dalam melaksanakan Asesmen Nasional.
Kepala Seksi Pembinaan Kesiswaan Bidang Pendidikan Dasar Dindikbud Lumajang, Winarto Laksono mengungkapkan, bahwa monitoring dilakukan di sejumlah SD di Kabupaten Lumajang, salah satunya di SD Negeri Pasirian 04.
Baca juga: Cafe Hampa Toga Tempat Nongkrong Pemuda Lumajang Diterjang Angin Puting Beliung
"Kami melihat langsung kondisi pelaksanaan ANBK di lapangan, mulai dari kesiapan sarana dan prasarana, ketersediaan komputer, jaringan internet, hingga kesiapan siswa dalam mengikuti asesmen," ungkap Winarto saat dikonfirmasi di sela kegiatannya, Rabu (30/10/2024).
Selain itu, tim monitoring juga memeriksa kelengkapan administrasi ANBK yang diunggah di website ANBK Kemdikbud RI. Hal ini penting untuk memastikan bahwa semua proses administrasi berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Kami juga memberikan pendampingan dan pembinaan kepada sekolah jika ditemukan kendala atau permasalahan dalam pelaksanaan ANBK," imbuhnya.
Baca juga: Dua Pelaku Penanam Ganja di TNBTS Lumajang di Tangkap Polisi, 3 Pengedar Sabu
ANBK Jenjang SD Tahun 2024 dilaksanakan dalam empat gelombang. Gelombang pertama pada 28-29 Oktober 2024, gelombang kedua pada 30-31 Oktober 2024, gelombang ketiga pada 4-5 November 2024, dan gelombang keempat pada 6-7 November 2024.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Sekolah SD Negeri Pasirian 04, Toyibatul Mahmudah menyampaikan, bahwa pihaknya telah melakukan berbagai persiapan untuk menyambut pelaksanaan ANBK, mulai dari menyiapkan sarana dan prasarana, melatih siswa, hingga memastikan kelancaran jaringan internet.
Baca juga: Kengerian Angin Puting Beliung Terjang Lumajang Kota Terekam Pengendara Mobil
"Kami berharap semua siswa dapat mengikuti ANBK dengan lancar dan mencapai hasil yang maksimal," ujar Toyibatul.
ANBK merupakan program evaluasi yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Hasil ANBK akan digunakan sebagai bahan evaluasi dan perbaikan kualitas pembelajaran di setiap satuan pendidikan.(Kom/red)
Editor : Redaksi