Terus Diguyur Abu Vulkanik, 33 Balita Desa Negeri Diatas Awan Terjangkit ISPA

lumajangsatu.com

Lumajang(lumajangsatu.com)- Jumlah balita yang terjangkit Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) akibat Erupsi Gunung Bromo terus bertambah, kini sudah tercata 33 Balita yang datang silih berganti ke Poli Kesetahan Desa Argosari Kecamatan Senduro Lumajang, Jumat (17/12/15).

"Dalam dua minggu ini kunjungan ke pos kesehatan desa sudah ada 33 anak mas," ujar dr. Triworo Setyowati, Kepala Dinas Kesehatan Lumajang kepada sejumlah awak media.

Baca juga: Warga Lumajang Diajak Kenali Gejala dan Pengobatan Penyakit TBC

Masih katanya Triworo, menurutnya yang paling berbahaya dari serangan Abu Vulkanik Gunung Bromo ini adalah bagian mata, dan saluran pernapasan sehingga harus dilindungi jika beraktivitas di luar rumah.

Baca juga: Wisuda Sekolah Orang Tua Hebat-SOTH, Upaya Lumajang Bebas Stunting

"Kalau mau keluar rumah harus pakai masker dan kaca mata, sebab yang paling rawan dari abu vulkanik ini adalah serangan pada selaput mata dan saluran pernapasan atas mas," imbuhnya sambil menunjukkan masker yang ia pakai.

Tak hanya itu, dalam mengantisipasi terus bertambahnya korban ISPA pada warga yang diguyur hujan abu ini, Dinas Kesehatan akan terus melakukan pemantauan dan memberikan pelayanan terbaik bagi warga.

Baca juga: Warga Rowokangkung Lumajang Diajak Kenali dan Cegah Penyakit TBC

"Bidannya kan stay disini mas, jadi jika ada gejala ISPA lagi bisa langsung ditangani, agar tidak sampai terjadi komplikasi," pungkasnya. (Mad/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru