Polri Bersama Rakyat

Satbimas Polres Lumajang Berikan Penyuluhan Awak Siskamling di Klakah

lumajangsatu.com
Warga Desa Kudus Kecamatan Klakah antuasi ikut penyuluhan dan pembentukan Awak Siskamling.

Klakah (lumajangsatu.com) - Satbinmas Polres Lumajang mengadakan penyuluhan terhadap warga tentang pembentukan awak siskamling di Balai Desa Kudus, Kec. Klakah, Kabupaten Lumajang. Acara yg dihadiri kurang lebih 200 warga ini cukup menarik minat dan antusias warga, Kamis(29/11/2018).

Warga sangat membutuhkan bimbingan bagaimana pembentukan awak siskamling yg benar. Hadir pula Kasat Binmas Polres Lumajang, AKP Darminto, petugas dari Satpol PP, petugas dari Damkar Pemkab Lumajang.

Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang

"Setelah pembinaan ini, tim kami tidak akan langsung lepas tangan. Kita akan terus pantau hasilnya sesusai pembinaan ini. Semoga saja dengan masyarakat semakin sadar pentingnya pembentukan awak siskamling ini, kedepan nya wilayah ini terbebas dari tindakan kriminal" ujar Darminto seusai kegiatan.

Selain kegiatan pembinaan masalah siskamling, para warga juga diajari untuk tindakan pertama jika terjadi kebakaran oleh tim Damkar Pemkab Lumajang.

Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total

"Kegiatan dari Binmas memang sesuai arahan dari saya, dimana Polri harus semakin dekat dengan masyarakat. Penyuluhan seperti ini dibutuhkan masyarakat, agar kedepan nya Lumajang ini terbebas dari tindakan kriminal. Kita perlu merangkul seluruh elemen masyarakat, untuk bersama sama menciptakan kondisi yg kita inginkan," tegas AKBP DR Arsal Sahban SH SIK MH MM saat dikonfirmasi disela sela tugasnya sebagai Kapolres Lumajang.

Menurut Sandi salah satu wara,  jangan hanya diwajibkan kepada polisi  menjaga wilayah Lumajang yang luas. Pasalnya, tugas polisi kan juga banyak dan perlu dukungan segenap semua lapisan masyarakat.

Baca juga: Maling Motor Asal Lumajang Beraksi 15 Lokasi di Kabupaten Jember

"Keamanan dan kenyamanan tanggung jawab warga yang berada dilingkungan." paparnya.

Kesadaran warga dalam menciptakan keamanan dan ketertuban dilingkungannya banyak dapat membantu peran polisi sebagai garda terdepan penjaga kondusivitas keamanan masyarakat. Kegiatan ini sendiri sedianya akan terus dilakasanakan mulai tanggal 28 November 2018 sampai 9 Desember 2018. (ls/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru