Kisah Keluarga Tak Mampu

Kapolres Lumajang Serahkan Bayi Tumpeng Ke Ibu Kandungnya

lumajangsatu.com
Kapolres Lumajang, AKBP Arsal Sahban mencium bayi yang diceritakan dibuang oleh orang tuanya. (foto Polres)

Lumajang (lumajangsatu.com) - Masih teringat dengan kasus pembuangan bayi di Desa Tumpeng Kecamatan Candipuro. Ternyata, cerita ada berita pembuangan bayi dilakukan oleh ibunya sendiri dikarenakan terlilit ekonomi keluarga.

Polres Lumajang yang berhasil melakukan penyelidika dan mengungkap dalang cerita palsu itu. WD (40) ibu bayi, akhirnya mengakui tindakan buruknya ke petugas.

Baca juga: HSN 2024 di Stadion Semeru, Santri dan Warga NU Lumajang Harus Kompak Merengkuh Masa Depan

Atas hasil ungkap itu, Kapolres Lumajang, AKP Arsal Sahban menyerahkan bayi yang dirawat di RS Bhayangkara ke ibunya. Apalagi, alasan cerita pembuangan bayi lantaran masalah ekonomi keluarga.

"Jadi si ibu sembunyikan kehamilan dan lantaran suaminya kesulitan ekonomi. Mereka tidak sanggup membiayai anak ketiganya," ujar Kapolres.

Baca juga: Pemerintah Ajak Warga Lumajang Bisa Kelola Sampah Mandiri

Dalam penyerahan bayi itu, Kapolres juga memberikan santunan bagi si bayi untuk bisa dirawat oleh orang tuanya.

"Semoga santunan ini berguna dan jangan lagi menyia-yiakan buah hatinya. Anak adalah rejeki dari Allah," paparnya.

Baca juga: Paslon Thoriq-Fika dan Indah-Yudha Adu Gagasan di Debat Perdana KPU Lumajang

Suami dari WD, Cak Ulum mendampingi dalam proses serah terima di aula RS Bhayangkara. (ls/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru